tag:blogger.com,1999:blog-91307298918652187212024-02-07T09:45:30.129-08:00sp_arifin4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.comBlogger19125tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-73453688029339732712011-11-14T00:13:00.001-08:002011-11-14T00:13:39.101-08:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-sv0totxmr_MBnftm1iHSRfrHtaNzsNQuq-8vnkmCPlWRln9NPOUJvDp-e-o_uTzOlDH7hGp_ifFlCwfIJjcL9UtwEMLsQr_VfUufVaUSjEZXQJTDDuukWRKJCly1XyNs0bjIgZfyQ6lo/s1600/Friend.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-sv0totxmr_MBnftm1iHSRfrHtaNzsNQuq-8vnkmCPlWRln9NPOUJvDp-e-o_uTzOlDH7hGp_ifFlCwfIJjcL9UtwEMLsQr_VfUufVaUSjEZXQJTDDuukWRKJCly1XyNs0bjIgZfyQ6lo/s320/Friend.jpg" width="320" /></a></div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-44088891363777916392011-10-07T06:47:00.000-07:002011-10-07T06:47:09.558-07:00Nasehat Dari Orang Terkaya Ketiga Di Dunia<div> <span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><br />
</span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="background-color: #f3f3f3; font-size: 15px; line-height: 21px;"><div> <table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="background-color: white; border-color: rgb(233, 233, 233); border-style: solid; border-width: 1px; box-shadow: 1px 1px 5px rgba(0, 0, 0, 0.098); color: black; float: left; padding: 5px; position: relative; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://images.askmen.com/celebs/men/business_politics/43_warren_buffettlarge_image-1.jpg" style="clear: left; color: #073763; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" height="200" src="http://images.askmen.com/celebs/men/business_politics/43_warren_buffettlarge_image-1.jpg" style="background-color: transparent; border-style: none; box-shadow: 0px 0px 0px rgba(0, 0, 0, 0.098); padding: 0px; position: relative;" width="153" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="font-size: 12px; text-align: center;">Warren-Buffet</td></tr>
</tbody></table></div></span><span class="Apple-style-span" style="background-color: #f3f3f3;"><div class="fullpost" style="display: inline;"> <div> Sedikit biodata tentang Warren-Buffet, lahir pada 30 Agustus 1930, Warren telah memiliki saham perdananya ketika umurnya 11 tahun. Ketika itu dia membeli saham perdananya seharga 38US$ dan menjualnya kembali ketika harganya 200US$. Bahkan ketika umurnya menginjak 14 tahun, Buffet telah memiliki tanah pertanian seluas 40 are dan bahkan dari tanah tersebut dia telah mampu mengembangkannya dan mendapatkan uang dari hasil sewanya. Salah satu investasi yang sukses dia kembangkan adalah ketika memutuskan untuk berinvestasi pada Berkshire Hathaway yang pada awalnya adalah pabrik tekstil dan Buffet menggunakan modal dari Berkshire untuk berinvestasi di tempat lain yaitu salah satunya adalah perusahaan asuransi.<br />
<br />
Berikut ini adalah nasihat dari Buffet ketika dia diwawancarai oleh CNBC<br />
<ol style="font-size: 15px; line-height: 21px;"><li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;"><b>Anjurkan anak anda untuk berinvestasi </b>seperti yang sudah saya ceritakan di atas, Buffet membeli saham perdananya ketika umurnya baru 11 tahun dan kemudian menjualnya kembali dengan peningkatan yang drastis. Bahkan dia menyesal karena baru membeli saham ketika umurnya 11 tahun.</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;"><b>Dorong anak anda untuk memulai bisnis </b>seperti yang telah saya ceritakan sebelumnya, dia bahkan membeli tanah ketika umurnya 14 tahun dengan uang tabungan yang didapatinya dari hasil mengirimkan surat kabar.</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;"><b>Berhematlah dan jangan membeli apa yang tidak dibutuhkan, dan dorong anak anda untuk berbuat demikian </b>Buffet berkata bahwa ia memiliki segala yang dibutuhkannyanya di dalam rumahnya meskipun rumah itu tidak ada pagarnya. Buffet juga masih hidup di sebuah rumah dengan 3 kamar berukuran kecil di pusat kota Ohama yang ia beli 50 tahun yang lalu. Salah satu hidup sederhana dari Buffet yang perlu ditiru adalah dia tidak pernah berpergian dengan jet pribadi walaupun dia memiliki perusahaan jet terbesar di dunia. Pelitkah dia? tidak, dia adalah salah satu penyumbang terbesar di <i>Bill and Melinda Gate foundation</i> dengan uang donasi sebesar 30 Milyar US$. <i>hehehe</i>....</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;"><b>Jangan pamer, jadilah apa adanya dan diri sendiri, serta nikmati apa yang kamu lakukan </b>Dia selalu mengemudikan mobilnya sendiri jika hendak berpergian dan dia tidak mempunya seorang supir dan keamanan pribadi. Di samping itu dia juga tidak banyak bersosialisasi dengan masyarakat kalangan atas, waktu luangnya lebih banyak dihabiskan di rumah dengan menonton televisi sambil makan <i>popcorn</i>.</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;"><b>Tugaskan pekerjaan pada orang yang tepat dan buat tujuan yang jelas serta yakinkan mereka untuk fokus ke tujuan</b> Sepanjang tahun dia hanya menuliskan sepucuk surat untuk para CEO perusahaannya dan menyampaikan target yang harus dicapai. Buffet juga tidak pernah mengadakan rapat atau menelpon para CEO dengan reguler. Dia hanya memberikan 2 peraturan kepada CEO-nya, yang pertama adalah <b>J</b><b>angan pernah menghabiskan uang para pemilik saham </b>dan yang kedua adalah <b>J</b><b>angan pernah melupakan peraturan nomor satu<i>.</i></b></li>
</ol><span class="Apple-style-span" style="font-size: 15px; line-height: 21px;">Selain nasihat di atas, Buffet juga memberikan beberapa nasihat yang berguna untuk orang-orang yang masih muda. Berikut adalah wangsit dari om Buffet:</span></div><div style="font-size: 15px; line-height: 21px;"> <ul style="line-height: 1.4; margin: 0.5em 0px; padding: 0px 2.5em;"><li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;">Hindarilah kartu kredit dan berinvestasilah untuk diri anda sendiri. Ingatlah uang tidak menciptakan orang tetapi oranglah yang menciptakan uang.</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;">Jangan lakukan apa yang orang lain katakan, dengarkanlah mereka, namun lakukan apa yang menurut anda baik. Biar bagaimanapun orang lain tidak dapat mengatur hidup anda sendiri. Andalah yang mengendalikan hidup anda sepenuhnya.</li>
<li style="margin: 0px 0px 0.25em; padding: 0px; text-indent: 0px;">Hiduplah dengan sederhana. Jangan memaksakan diri anda untuk membeli barang-barang yang bermerk, pakailah apa yang sekiranya nyaman bagi anda. Serta janganlah memboroskan uang untuk hal-hal yang tidak diperlukan, gunakan uang anda untuk membantu mereka yang kekurangan.</li>
</ul>Dari tulisan di atas dapat disimpulkan bahwa Buffet kaya tetapi tetap hidup dalam kesederhanaan dan suka berbagi kepada mereka yang mengalami kekurangan. Jika dilihat kembali, hal yang sama juga terjadi pada Carlos Slim Helu yang tetap hidup pada kesederhanaan. Semoga dapat menginspirasi anda. </div></div></span></span>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-34646179433417437572011-07-29T05:33:00.000-07:002011-07-29T05:38:13.505-07:00<div class="entry"><b><span class="Apple-style-span" style="font-size: x-large;">Pengertian suhu</span></b><br />
Suhu adalah besaran yang menyatakan derajat panas dingin suatu benda dan alat yang digunakan untuk mengukur suhu adalah thermometer. Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat untuk mengukur suhu cenderung menggunakan indera peraba. Tetapi dengan adanya perkembangan teknologi maka diciptakanlah termometer untuk mengukur suhu dengan valid.<br />
Pada abad 17 terdapat 30 jenis skala yang membuat para ilmuan kebingungan. Hal ini memberikan inspirasi pada <em>Anders Celcius</em> (1701 – 1744) sehingga pada tahun 1742 dia memperkenalkan skala yang digunakan sebagai pedoman pengukuran suhu. Skala ini diberinama sesuai dengan namanya yaitu Skala Celcius. Apabila benda didinginkan terus maka suhunya akan semakin dingin dan partikelnya akan berhenti bergerak, kondisi ini disebut kondisi nol mutlak. Skala Celcius tidak bisa menjawab masalah ini maka <em>Lord Kelvin</em> (1842 – 1907) menawarkan skala baru yang diberi nama Kelvin. Skala kelvin dimulai dari 273 K ketika air membeku dan 373 K ketika air mendidih. Sehingga nol mutlak sama dengan 0 K atau -273°C. Selain skala tersebut ada juga skala Reamur dan Fahrenheit. Untuk skala Reamur air membeku pada suhu 0°R dan mendidih pada suhu 80°R sedangkan pada skala Fahrenheit air membuka pada suhu 32°F dan mendidih pada suhu 212°F.<br />
Berikut ini perbandingan skala dari termometer diatas<br />
<img alt="" height="194" src="http://farm3.static.flickr.com/2136/2397753394_fbb9e4764b_m.jpg" width="192" /><br />
Yang menjadi masalah dalam bab suhu adalah kebanyakan orang kesulitan untuk mengubah dari satu skala ke skala yang lainnya. Berikut ini adalah contoh mengubah dari skala celcius ke skala fahrenheit<br />
<a href="http://alljabbar.files.wordpress.com/2008/04/perubahan-skala.jpg"><img alt="" class="alignnone size-full wp-image-77" height="159" src="http://alljabbar.files.wordpress.com/2008/04/perubahan-skala.jpg?w=113&h=159" width="113" /></a><br />
Untuk skala yang lain caranya sama dengan contoh diatas. Thermometer menurut isinya dibagi menjadi : termometer cair, termometer padat, termometer digital. Semua termometer ini mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing. Sedangkan berdasarkan penggunaannya termometer bermacam-macam sebagai misal termometer klinis, termometer lab dan lain-lain.<br />
<strong>Berikut ini pembahasan macam macam termometer.</strong><br />
Pembuatan termometer pertama kali dipelopori oleh Galileo Galilei (1564 – 1642) pada tahun 1595. Alat tersebut disebut dengan termoskop yang berupa labu kosong yang dilengkapi pipa panjang dengan ujung pipa terbuka. Mula-mula dipanaskan sehingga udara dalam labu mengembang. Ujung pipa yang terbuka kemudian dicelupkan kedalam cairan berwarna. Ketika udara dalam tabu menyusut, zat cair masuk kedalam pipa tetapi tidak sampai labu. Beginilah cara kerja termoskop. Untuk suhu yang berbeda, tinggi kolom zat cair di dalam pipa juga berbeda. Tinggi kolom ini digunakan untuk menentukan suhu. Prinsip kerja termometer buatan Galileo berdasarkan pada perubahan volume gas dalam labu. Tetapi dimasa ini termometer yang sering digunakan terbuat dari bahan cair misalnya raksa dan alkhohol. Prinsip yang digunakan adalah pemuaian zat cair ketika terjadi peningkatan suhu benda.<br />
Raksa digunakan sebagai pengisi termometer karena raksa mempunyai keunggulan :<br />
<ol><li>raksa penghantar panas yang baik</li>
<li>pemuaiannya teratur</li>
<li>titik didihnya tinggi</li>
<li>warnanya mengkilap</li>
<li>tidak membasahi dinding</li>
</ol>Sedangkan keunggulan alkhohol adalah :<br />
<ol><li>titik bekunya rendah</li>
<li>harganya murah</li>
<li>pemuaiannya 6 kali lebih besar dari pada raksa sehingga pengukuran mudah diamati</li>
</ol><em><strong>Termometer Laboratorium</strong></em><br />
Termometer ini menggunakan cairan raksa atau alkhohol. Jika cairan bertambah panas maka raksa atau alkhohol akan memuai sehingga skala nya bertambah. Agar termometer sensitif terhadap suhu maka ukuran pipa harus dibuat kecil (pipa kapiler) dan agar peka terhadap perubahan suhu maka dinding termometer (reservoir) dibuat setipis mungkin dan bila memungkinkan dibuat dari bahan yang konduktor.<br />
<em><strong>Termometer Klinis</strong></em><br />
Termometer ini khusus digunakan untuk mendiaknosa penyakit dan bisanya diisi dengan raksa atau alkhohol. Termometer ini mempunyai lekukan sempit diatas wadahnya yang berfungsi untuk menjaga supaya suhu yang ditunjukkan setelah pengukuran tidak berubah setelah termometer diangkat dari badan pasien. Skala pada termometer ini antara 35°C sampai 42°C.<br />
<em><strong>Termometer Ruangan</strong></em><br />
Termometer ini berfungsi untuk mengukur suhu pada sebuah ruangan. Pada dasarnya termometer ini sama dengan termometer yang lain hanya saja skalanya yang berbeda. Skala termometer ini antara -50°C sampai 50°C<br />
<em><strong>Termometer Digital</strong></em><br />
Karena perkembangan teknologi maka diciptakanlah termometer digital yang prinsip kerjanya sama dengan termometer yang lainnya yaitu pemuaian. Pada termometer digital menggunakan logam sebagai sensor suhunya yang kemudian memuai dan pemuaiannya ini diterjemahkan oleh rangkaian elektronik dan ditampilkan dalam bentuk angka yang langsung bisa dibaca.<br />
<em><strong>Termokopel</strong></em><br />
Merupakan termometer yang menggunakan bahan bimetal sebagai alat pokoknya. Ketika terkena panas maka bimetal akan bengkok ke arah yang koefesiennya lebih kecil. Pemuaian ini kemudian dihubungkan dengan jarum dan menunjukkan angka tertentu. Angka yang ditunjukkan jarum ini menunjukkan suhu benda<br />
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 26pt; line-height: 115%;">Definisi kalor</span><br />
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 26pt; line-height: 115%;"></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">Definisi kalor. Kalor adalah salah satu bentuk energy yang dapat mengakibatkan perubahan suhu. Pada abad ke 19 berkembang teori bahwa kalor merupakan fluida ringan, yang dapat mengalir dari suhu tinggi ke suhu rendah,. Jika suatu benda mengandung banyak kalor, maka suhu benda itu tinggi (panas). Sebaliknya, jika benda itu mengandung sedikit kalor, maka dikatakan benda itu bersuhu rendah (dingin). Satuan kalor antara lain : kalori (kal), kilokalori (kkal), dan joule (J) <br />
1 kalori = 10³<br />
1 kalori = 4,18 joule <br />
1 kalori adalah banyak kalor yang diperlukan untuk meningkatkan suhu 1 gram air sebesar 1°C. <o:p></o:p></span></div><span style="color: black; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br style="mso-special-character: line-break;" /> </span><br />
<h1><span style="color: black; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Jenis-jenis termometer</span></h1><span style="color: black; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Dalam bukunya Robert Briffault (1938) berjdul <em>The Making of Humanity</em> disebutkan bahwa Ibnu Sina merupakan ilmuwan pertaman yang menggunakan termometer udara untuk mengukur suhu. Dalam kehidupan sehari-hari yang banyak kita temukan adalah jenis termometer badan baik berupa termometer pipa kapiler ataupun termometer digital. Termometer pipa kapiler yang menggunakan merkuri dapat membeku pada suhu – 40<sup>0</sup>C dan mendidih pada suhu 360<sup>0</sup>C. Dengan demikian, bagaimana para ilmuwan dapat mengetahui suhu yang sangat panas? Hal inilah yang mendorong para ilmuwan untuk terus melakukan inovasi mebuat termometer yang lainnya. Berikut jenis-jenis termometer yang ada sekarang ini:<br />
1. Termometer pipa kapiler. Jangkauan ukur – 40<sup>0</sup>C – 360<sup>0</sup>C. Biasa digunakan untuk termometer badan.<br />
2. Termokopel. Jangkauan ukur – 250<sup>0</sup>C – 2600<sup>0</sup>C. Memiliki akurasi yang kurang akurat tetapi pengukuran suhu yang relatif cepat.<br />
3. Hambatan Platina (RTD “ Resistance Termometer Devices) memiliki jangkauan ukur – 200<sup>0</sup>C – 850<sup>0</sup>C. Tingkat akurasi yang lebih akuran tetapi kecepatan pengukuran yang lambat.<br />
4. Termistor. Memiliki jangkauan ukur – 60<sup>0</sup>C – 300<sup>0</sup>C. Tetapi kurang akurat dengan kecepatan respon pengukuran yang sedang.<br />
5. Infra merah. Jangkauan ukur– 50<sup>0</sup>C – 3000<sup>0</sup>C. Tingakt akurasi yang rendah tetapi respon pengukuran yang cepat.<br />
6. Pyrometer. Jangkauan ukur >1000<sup>0</sup>C. Tingkat akurasi yang kurang tepat dengan respon pengukuran yang sedang.</span><span class="Apple-style-span" style="color: #494949; font-family: Verdana; font-size: 12px; line-height: 20px;"><h2 style="font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 19px; font-weight: normal; line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><br />
</h2><h2 style="font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 19px; font-weight: normal; line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Rumus Konversi/Merubah Suhu Celcius, Fahrenheit, Reamur dan Kelvin - Perubahan Derajat Temperatur Panas Satuan Skala Suhu Fisika</h2></span><span class="Apple-style-span" style="color: #494949; font-family: Verdana; font-size: 12px; line-height: 20px;"><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Di dunia terdapat banyak standar satuan hitungan skala suhu, namun yang akan kita bahas lebih lanjut rumusnya hanya yang paling banyak dipakai saja yaitu :<br />
1. Celcius atau Selsius<br />
2. Fahrenheit atau Farenheit<br />
3. Reamur atau Rheamur<br />
4. Kelvin (standar SI satuan internasional)<br />
5. Rankine<br />
6. Delisle<br />
7. Newton<br />
8. Romer</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">A. Rumus merubah celcius ke kelvin<br />
= Celcius + 273,15</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">B. Rumus merubah celcius ke rheamur<br />
= Celcius x 0,8</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">C. Rumus merubah reamur ke celcius<br />
= Rheamur x 1,25</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">D. Rumus merubah celcius ke fahrenheit<br />
= (Celcius x 1,8) + 32</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">E. Rumus merubah fahrenheit ke celcius<br />
= (Fahrenheit - 32) / 1,8</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">F. Rumus merubah rheamur ke farenheit<br />
= (Rheamur x 2,25) + 32</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Yang perlu kita ketahui adalah perbandingan suhu antara celcius, reamur dan fahrenheit adalah 5 : 4 : 9. Khusus untuk farenheit perlu ditambah 32 untuk perubahnnya. Perubahan lain bisa melakukan penyesuaian rumus di atas.</div><div style="margin-bottom: 1.2em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0.6em; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;">Tambahan :<br />
- Satuan derajat temperatur suhu adalah dengan lambang derajat, yaitu pangkat nol setelah angka suhu dan diikuti dengan jenis standarnya. Misalnya C untuk celcius, R untuk reamur dan F untuk fahrenheit. Namun untuk Kelvin tidak membutuhkan pangkat nol setelah angka satuan suhu.<br />
- Alat untuk mengukut temperatur suhu memiliki nama termometer. Termometer adalah tabung kaca yang didalamnya terdapat cairan raksa atau alkohol. Semakin rendah suhu maka cairan raksa maupun alkohol akan menciut dan mengembang jika suhu kian tinggi.<br />
- Masalah suhu biasanya dipelajari pada mata pelajaran ipa fisika dan kimia.</div></span><span class="Apple-style-span" style="color: #494949; font-family: Verdana; font-size: 12px; line-height: 20px;"><div><br />
</div></span><br />
<br />
</div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-6142511297353141652011-05-19T06:49:00.000-07:002011-05-19T06:49:45.731-07:00Program STOK Barang menggunakan VB dan Microsoft Access<b>Bagian Pembelian dan STOK Barang</b> <br />
Pada Episode sebelumnya (Epesiode 4) telah dibahas cara mengkoneksikan Visual Basic ke Database (MS Acces) dan bagaimana cara memanajemen record database menggunakan ADO (ActiveX Data Objects).<br />
Program Stok kali ini lebih nyata dalam pemrograman dan tetap menjadi media belajar yang santai karena terdapat banyak peluang untuk memperbaiki sesuai dengan logika pembaca. Misalkan pada Pembelian (HBeli) digunakan field KODESUP untuk Suplier sedangkan pada tabel Penjualan (Hjual) digunakan field nama CUSTOMER padahal tabel CUSTOMER (TCUSTOMER) terdapat field KodeCust, tentunya diharapkan para pembaca yang memodifikasi program dan Database agar yang tersimpan adalah kode Customer sebagai mana layaknya basidata yang baik. Secara Umum untuk memperoleh STOK adalah dengan menghitung semua Pembelian dan dikurangkan dengan semua Penjualan seperti ditulis dalam rumus dibawah ini:<br />
<b> Stok = Pembelian – Penjualan </b><br />
<b></b>Pada praktiknya agar stok bersifat Real Time maka setiap terjadi transaksi Pembelian maka field JUMLAH pada Tabel Barang akan di tambahkan dengan jumlah barang yang dibeli. Begitu juga sebaliknya setiap terjadi transaksi Penjualan maka field JUMLAH akan dikurangkan dengan Jumlah barang yang dijual. Rumus diatas dituangkan dalam rancangan Basisdata Database Stok menggunakan Ms. Access 2003 sbb:<br />
<pre>Database Name : STOK.MDB
Tabel-Tabel sebagai berikut:
1. TBarang (Tabel Master dan Stok Barang)
2. HBeli (Tabel Header Pembelian)
3. DBeli (Tabel Detail Pembelian)
4. HJual (Tabel Header Penjualan)
5. Djual (Tabel Detail Penjualan)
6. TSupplier (Tabel Master Supplier)
7. TCustomer (Tabel Master Customer)
8. Tbantu (Tabel Bantu Form Transaksi Pembelian dan Penjualan)</pre>Selain menggunakan tabel-tabel diatas maka pada database digunakan juga bebera query untuk memudahkan manipulasi data yakni sbb:<br />
<pre>1. QBeli (Query transaksi Pembelian)
2. QJBeli (Query untuk menghitung Jumlah Pembelian)
3. QJual (Query transaksi Penjualan)
4. QJJual (Query untuk menghitung Jumlah Penjualan)
5. QJMLBRG (Query untuk menghitung Stok Barang)</pre>Pada Bagian ini akan dibahas mengenai struktur tabel dan query database Stok.MDB: 1. <b>TBarang</b>, Struktur tabel ini sbb:<br />
<table border="1"><tbody>
<tr> <td><b>Field Name</b></td> <td><b>Data Type</b></td> <td><b>Field Properties</b></td> </tr>
<tr> <td>KODEBRG</td> <td>Text</td> <td>Field Size 18</td> </tr>
<tr> <td>NAMA BRG</td> <td>Text</td> <td>Field Size 100</td> </tr>
<tr> <td>SATUAN</td> <td>Text</td> <td>Fiel Size 15</td> </tr>
<tr> <td>JUMLAH</td> <td>Number</td> <td>Integer</td> </tr>
<tr> <td>HARGABELI</td> <td>Number</td> <td>Single</td> </tr>
<tr> <td>HARGAJUAL</td> <td>Number</td> <td>Single</td> </tr>
</tbody> </table>Buatkan index dengan nama XKODEBRG dari field KODEBRG yang bersifat Primarykey<br />
2. <b>Hbeli</b>, Untuk menampung data transaksi Pembelian maka dibuatkan 2 Tabel (HBeli dan DBeli), ke 2 tabel dihubungkan dengan sebuah field kunci yakni NOFAKTUR.<br />
<i> Mungkin dari pembaca ada yang bertanya mengapa harus 2 tabel..?</i>,<br />
Jawabannya adalah:<br />
Agar diperoleh Basis Data yang baik maka hindarkan hal-hal yang akan menyebabkan kesalahan dan kesulitan dalam mengakses dan memanipulasi database seperti annomaly, redudance (Field berulang), dsb.<br />
Untuk keperluan tersebut maka Data-data yang bersifat tunggal (<i>One</i>) seperti Tanggal Transaksi, Kode Suplier, Keterangan dsb dicatat dalam tabel HBeli, sementara data-data yang berulang-ulang (<i>Many</i>) dalam hal ini record barang yang dibeli (KODEBRG, JML, HARGA BELI) dicatat dalam tabel DBeli.<br />
Jadi sekali transaksi dapat membeli lebih dari 1 barang, Relasi HBeli dan DBeli disebut “One to Many”<br />
Struktur tabel Hbeli ini sbb:<br />
<table border="1"><tbody>
<tr> <td><b>Field Name</b></td> <td><b>Data Type</b></td> <td><b>Field Properties</b></td> </tr>
<tr> <td>NOFAKTUR</td> <td>Text</td> <td>Field Size 10, (Nomor Faktur Pembelian)</td> </tr>
<tr> <td>TGL</td> <td>Date/Time</td> <td>Field Size 8 otomatis (Tanggal Transaksi Pembelian)</td> </tr>
<tr> <td>KODESUP</td> <td>Text</td> <td>Field Size 5, (Kode Supplier)</td> </tr>
<tr> <td>KETERANGAN</td> <td>Text</td> <td>Field Size 100 (Mencatat Keterangan Transaksi)</td> </tr>
</tbody> </table>Buatkan index dengan nama XNOFAKTUR dari field NOFAKTUR yang bersifat Primarykey<br />
3. <b>DBeli</b>, Untuk menampung data many transaksi Pembelian, Struktur Tabel DBeli ini sbb:<br />
<table border="1"><tbody>
<tr> <td><b>Field Name</b></td> <td><b>Data Type</b></td> <td><b>Field Properties</b></td> </tr>
<tr> <td>NOFAKTUR</td> <td>Text</td> <td>Field Size 10, (Nomor Faktur Pembelian)</td> </tr>
<tr> <td>KODEBRG</td> <td>Text</td> <td>Field Size 18 (Kode Barang)</td> </tr>
<tr> <td>JML</td> <td>Number</td> <td>Integer,(Jumlah Barang yang di beli)</td> </tr>
<tr> <td>HARGA</td> <td>Number</td> <td>Single (Harga Beli Barang)</td> </tr>
</tbody> </table>Field Nofaktur dapat di index akan tetapi tidak boleh bersifat Primarykey<br />
4.<b>TSupplier</b>, Untuk menampung data Master Supplier, Struktur Tabel TSupplier sbb:<br />
<table border="1"><tbody>
<tr> <td><b>Field Name</b></td> <td><b>Data Type</b></td> <td><b>Field Properties</b></td> </tr>
<tr> <td>KODESUP</td> <td>Text</td> <td>Field Size 5, (Kode Supplier)</td> </tr>
<tr> <td>NAMASUP</td> <td>Text</td> <td>Field Size 100 (Nama Supplier)</td> </tr>
<tr> <td>ALAMAT</td> <td>Text</td> <td>Field Size 255,(Alamat Supplier)</td> </tr>
<tr> <td>TELEPON</td> <td>Text</td> <td>Field Size 15(Nomor Telepon Supplier)</td> </tr>
<tr> <td>KONTAK</td> <td>Text</td> <td>Field Size 50(Kontak Person Supplier)</td> </tr>
</tbody> </table>Buatkan index dengan nama XKODESUP dari field KODESUP yang bersifat Primarykey<br />
5. <b>QBELI</b>, Adalah query untuk menampilkan record data pembelian,<br />
Adapun struktur Query ini adalah melibatkan ke 4 tabel yang sudah dibuat diatas,lihat gambar dibawah ini:<br />
<pre><a href="http://lapodding.files.wordpress.com/2010/06/qbeli.gif"><img alt="Query Pembelian" class="size-full wp-image-359" height="242" src="http://lapodding.files.wordpress.com/2010/06/qbeli.gif?w=551&h=242" title="QBeli" width="551" /></a></pre>Bila kesulitan membaca gambar maka dapat menempuh cara membuat query dengan mengcopy isi<br />
statement SQLnya melalui menu SQL View. Adapun SLQ Stringnya seperti dibawah ini:<br />
<span style="color: navy;">SELECT HBELI.NOFAKTUR, HBELI.TGL, HBELI.KODESUP, TSUPPLIER.NamaSup, HBELI.KETERANGAN, DBELI.KODEBRG, TBARANG.NAMABRG,TBARANG.SATUAN, DBELI.JML, DBELI.HARGA, [DBELI]![JML]*[DBELI]![HARGA] AS SUBJUMLAH FROM (DBELI INNER JOIN (TSUPPLIER INNER JOIN HBELI ON TSUPPLIER.KodeSup = HBELI.KODESUP) ON DBELI.NOFAKTUR = HBELI.NOFAKTUR) INNER JOIN TBARANG ON DBELI.KODEBRG = TBARANG.KODEBRG; </span><br />
<i>Catatan</i>:<br />
Baris perintah diatas tidak dipisahkan dengan enter, hilangkan dahulu efek enter tersebut dengan menekan tombol del di setiap diujung baris perintah.<br />
6. <b>QJBELI</b>, Adalah query untuk menghitung jumlah pembelian masing2 barang,<br />
Adapun struktur Query berasal dari query QBELI, lihat gambar dibawah ini:<br />
<pre><i><a href="http://lapodding.files.wordpress.com/2010/06/qjbeli1.gif"><img alt="Query Jumlah Pembelian" class="size-full wp-image-361" height="276" src="http://lapodding.files.wordpress.com/2010/06/qjbeli1.gif?w=491&h=276" title="QJBeli" width="491" /></a>
</i></pre><i>Keterangan</i>:<br />
Bila kesulitan membaca gambar maka dapat menempuh cara membuat query dengan mengcopy isi statement SQLnya melalui menu SQL View. Adapun SLQ Stringnya seperti dibawah ini:<br />
<span style="color: navy;"> SELECT QBELI.KODEBRG, QBELI.NAMABRG, Sum(QBELI.JML) AS JMLBELI, Sum(QBELI.HARGA) AS HARGABELI, Sum(QBELI.SUBJUMLAH) AS SUBJUMLAHBELI FROM QBELI GROUP BY QBELI.KODEBRG, QBELI.NAMABRG;</span><br />
<i>Catatan</i>:<br />
Baris perintah diatas tidak dipisahkan dengan enter, hilangkan dahulu efek enter tersebut dengan menekan tombol del diujung baris perintah sehingga baris ke dua naik menyambung dengan baris pertama.4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-18690570785155433602011-05-02T00:22:00.000-07:002011-05-02T00:23:02.058-07:00Ukuran Penis Memendek 1 cm Akibat Rokok !<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3cUIVMtRpLKKsXkTTnhZSAu78zyvIssIhgk8mueBVTX9pkKc4Y008QR8FFIakEmaw1EtkXKUmfWJ6ndBvOOY5lpZ5L2Uhb2jJr0tmGZlf7x_464AHSChdPylmvbXgbTvLD8a9JUVSIM-Q/s1600/kandungan_rokok.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="287" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3cUIVMtRpLKKsXkTTnhZSAu78zyvIssIhgk8mueBVTX9pkKc4Y008QR8FFIakEmaw1EtkXKUmfWJ6ndBvOOY5lpZ5L2Uhb2jJr0tmGZlf7x_464AHSChdPylmvbXgbTvLD8a9JUVSIM-Q/s320/kandungan_rokok.gif" width="320" /></a></div><m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Selain menyebabkan penyakit jantung, stroke dan kanker paru-paru, rokok juga dapat mempengaruhi kejantanan pria. Tak hanya disfungsi ereksi atau impotensi, rokok ternyata juga dapat memperpendek ukuran penis.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Temuan ini berdasarkan hasil studi yang telah dilakukan oleh peneliti dari Boston University School of Medicine terhadap 200 partisipan pria perokok. Dari hasil penelitian, rata-rata perokok mengalami pemendekan pen|s sebesar 1 cm.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">"Ini merupakan penelitian terbesar yang pernah ada tentang rokok yang terkait dengan sensitivitas seks," ujar Dr Pedram Salimpour, salah seorang peneliti, seperti dilansir dari <i>Guardian</i>, Jumat (27/8/2010).</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Menurut Dr Salimpour, pengaruh negatif rokok pada penis sama halnya dengan pengaruh rokok pada hati. Ini merupakan kerusakan pembuluh darah, yang membuat aliran darah terhambat.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Pada dasarnya ini merupakan efek elastin, yaitu protein jaringan ikat yang elastis dan memungkinkan jaringan dalam tubuh untuk kembali ke bentuk semula setelah mengalami peregangan atau kontraksi. Dalam hal ini, elastin mempengaruhi kemampuan ereksi penis.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Dr Salimpour menjelaskan, elastin seperti karet yang bisa meregang. Inilah yang terjadi pada penis sebagai akibat adanya peningkatan aliran darah.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Merokok dapat merusak kemampuan tubuh untuk melakukan hal tersebut, sehingga bisa mempengaruhi ukuran pen|s dan kemampuan ereksi. Tapi peneliti belum bisa menentukan berapa banyak rokok yang bisa merusak elastin dan memperpendek ukuran penis.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">"Hal ini masih memerlukan studi lebih lanjut, tapi tampaknya bahaya rokok lebih rentan terhadap penis ketimbang hati," jelas Dr Salimpour.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Menurutnya, hal ini disebabkan karena pembuluh darah yang ada di penis jauh lebih kecil daripada pembuluh darah di hati. Pembuluh darah yang ada di hati berukuran 1,5 mm, sedangkan pembuluh darah penis 1 mm lebih kecil atau tepatnya berukuran 0,5 mm.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">Tak hanya perokok aktif, Dr Salimpour juga menjelaskan bahwa ada kemungkinan bahwa hal yang sama juga bisa terjadi pada para perokok pasif. Tapi hal tersebut masih membutuhkan studi lebih lanjut.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Verdana","sans-serif";">"Meski industri rokok bersikeras dengan produknya, tapi fakta-fakta ilmiah menentang semua itu," tegas Dr Salimpour.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><br />
</div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-70457935079044529222011-05-02T00:17:00.000-07:002011-05-02T00:17:50.237-07:00Kopi Dapat Merubah Pola Pikir Manusia<m:smallfrac m:val="off"> <m:dispdef> <m:lmargin m:val="0"> <m:rmargin m:val="0"> <m:defjc m:val="centerGroup"> <m:wrapindent m:val="1440"> <m:intlim m:val="subSup"> <m:narylim m:val="undOvr"> </m:narylim></m:intlim> </m:wrapindent> </m:defjc></m:rmargin></m:lmargin></m:dispdef></m:smallfrac><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt;">Kopi selalu menjadi pilihan untuk mengisi waktu luang. Manfaat kopi yang paling populer adalah menghilangkan rasa kantuk dan mengembalikan semangat. Padalah banyak hal lain yang bisa didapatkan saat kita minum kopi, termasuk mengubah pola pikir.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVBAp7fYqcqonkZ5aby7_791KAPpQsoQJVGInEI_1QHijxh-TO3T3rLLTxNKhNbyPq2CO3g7Kma3bvvxmMgtIhvaYFMOc6uci_nMsXPevB6Oh1Kih2Irm8-9jbNsWPq_jUJ-j6pLSvPKCp/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVBAp7fYqcqonkZ5aby7_791KAPpQsoQJVGInEI_1QHijxh-TO3T3rLLTxNKhNbyPq2CO3g7Kma3bvvxmMgtIhvaYFMOc6uci_nMsXPevB6Oh1Kih2Irm8-9jbNsWPq_jUJ-j6pLSvPKCp/s1600/images.jpeg" /></a></div><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<span style="font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Bagaimana bisa?<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
</span>Sebuah penelitian yang dilakukan psikolog Australia dan Amerika Serikat menunjukkan bahwa, secangkir kopi juga bisa mengakibatkan perubahan sikap seseorang.<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
<br />
</span>Penelitian itu dilakukan dengan cara yang cukup sederhana. Seperti dikutip dari Genius Beauty, para peneliti meminta opini dari sekelompok objek penelitian mengenai suatu hal.<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
<br />
</span>Setelah itu, para obyek penelitian itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama tidak diberi kopi, dan yang kedua diberi kopi.<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
<br />
</span>Setelah itu kedua kelompok tadi diberi pandangan berbeda dengan opini mereka. Kelompok yang tidak minum kopi bersikap lebih 'kaku' dan tetap bertahan pada pendapat mereka.<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
<br />
</span>Sedangkan sebaliknya, kelompok yang minum kopi lebih mudah diarahkan. Mereka juga bersikap lebih fleksibel dan berusaha mencari titik tengah antara pandangan baru serta opini pribadi mereka.<span style="background: none repeat scroll 0% 0% white;"><br />
<br />
</span>Para ahli lalu mengambil kesimpulan bahwa kopi juga berpengaruh pada perubahan sikap para obyek penelitian tadi. Kopi dapat memperlancar peredaran darah, sehingga mengurangi rasa stres dan tekanan dalam pikiran seseorang. Sehingga mereka lebih fleksibel dan lebih mudah menerima masukan orang lain.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;"><span style="color: black; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;"><br />
<br />
</span></div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-42608547494834004562011-04-15T01:22:00.000-07:002011-04-15T01:22:54.833-07:00Manfaat Menakjubkan Air PutihAssalamua’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh<br />
Ukhtiy Habiibatii. Pada edisi perdana kali ini, kita akan ’sharing’ masalah air putih. Mungkin ukhtiy banyak yang belum tahu arti penting mengkonsumsi cukup air putih setiap harinya atau sudah tahu tapi malas memenuhi jumlah takarannya dengan berbagai alasan, sebut salah satunya ‘takut keseringan buang air kecil, repot!’. Iya kan??? Ayo, tunjuk diri…<br />
Kalau begitu bagaimana prosesnya, air putih yang sederhana bisa berubah menjadi begitu berharga?<br />
Sekitar 80% tubuh manusia terdiri dari air. Otak dan darah adalah dua organ penting yang memiliki kadar air di atas 80%. Otak memiliki komponen air sebanyak 90%, sementara darah memiliki komponen air 95%. Sedikitnya, secara normal kita butuh 2 liter sehari atau 8 gelas sehari. Bagi perokok jumlah tersebut harus ditambah setengahnya. Air tersebut diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi. Para dokter juga menyarankan agar mengonsumsi air putih 8-10 gelas setiap hari agar metabolisme tubuh berjalan baik dan normal.<br />
Kurang Air, Bahaya Bagi Darah<br />
Jika Ukhtiy mengkonsumsi kurang dari 8 gelas, efeknya secara keseluruhan memang tidak terasa. Tapi sebagai konsekuensi, tubuh akan menyeimbangkan diri dengan jalan mengambil sumber dari komponen tubuh sendiri. Di antaranya dari darah. Kekurangan air bagi darah amat berbahaya bagi tubuh. Sebab, darah akan menjadi kental. Akibatnya, perjalanan darah sebagai alat transportasi oksigen dan zat-zat makanan pun bisa terganggu.<br />
Darah yang kental tersebut juga akan melewati ginjal yang berfungsi sebagai filter atau alat untuk menyaring racun dari darah. Ginjal memiliki saringan yang sangat halus, sehingga jika harus menyaring darah yang kental maka ginjal harus kerja ekstra keras. Bukan tidak mungkin ginjal akan rusak dan bisa saja kelak akan mengalami cuci darah atau dalam bahasa medis biasa disebut hemodialisis.<br />
Itu pengaruh kurang air terhadap kerja darah dan ginjal. Lalu bagaimana dengan otak? Perjalanan darah yang kental tersebut juga akan terhambat saat melewati otak. Padahal, sel-sel otak paling boros mengonsumsi makanan dan oksigen yang dibawa oleh darah. Sehingga fungsi sel-sel otak tidak berjalan optimal dan bahkan bisa cepat mati. Kondisi tersebut akan semakin memicu timbulnya stroke. Karena itu jangan sampai kekurangan air!!!<br />
10 Manfaat Air Putih<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
<div style="color: #20124d;"><b>1. sistem pencernaan</b></div>Mengkonsumsi air dalam jumlah cukup setiap hari akan memperlancar sistem pencernaan sehingga kita akan terhindari dari masalah-masalah pencernaan seperti maag ataupun sembelit. Pembakaran kalori juga akan berjalan efisien.<br />
2. Air putih membantu memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus mencegah penyakit batu ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat tubuh lebih berenergi.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>3. Perawatan kecantikan</b></div>Bila Ukhtiy kurang minum air putih, tubuh akan menyerap kandungan air dalam kulit sehingga kulit menjadi kering dan berkerut. Selain itu, air putih dapat melindungi kulit dari luar, sekaligus melembabkan dan menyehatkan kulit.<br />
Untuk menjaga kecantikan pun, kebersihan tubuh hares benar-benar diperhatikan, ditambah lagi minum air putih 8 – 10 gelas sehari.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>4. Untuk kesuburan</b></div>Meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita.Menurut basil penelitian dari sebuah lembaga riset trombosis di London, Inggris, jika seseorang selalu mandi dengan air dingin maka peredaran darahnya lancar dan tubuh terasa lebih segar dan bugar. Mandi dengan air dingin akan meningkatkan produksi sel darah putih dalam tubuh serta meningkatkan kemampuan seseorang terhadap serangan virus. Bahkan, mandi dengan air dingin di waktu pagi dapat meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita. Dengan begitu kesuburan serta kegairahan seksual pun akan meningkat. Selain itu jaringan kulit membaik, kuku lebih sehat dan kuat, tak mudah retak. Nah, buat yang malas mandi pagi atau bahkan malas mandi (astagfirulloh!) harus mulai dirubah tuh kebiasaannya…<br />
<div style="color: #20124d;"><b>5. Menyehatkan jantung</b></div>Air juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung, rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran papas, usus, dap penyakit kewanitaan, dll.Bahkan saat ini cukup banyak pengobatan altenatif yang memanfaatkan kemanjuran air putih.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>6. Sebagai obat stroke</b></div>Air panas tak hanya digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit, tapi juga efektif untuk mengobati lumpuh, seperti karena stroke. Sebab, air tersebut dapat membantu memperkuat kembali otot-otot dan ligamen serta memperlancar sistem peredaran darah dan sistem pernapasan. Efek panas menyebabkan pelebaran pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah dan oksigenisasi jaringan, sehingga mencegah kekakuan otot, menghilangkan rasa nyeri serta menenangkan pikiran.<br />
Kandungan ion-ion terutama khlor, magnesium, hidrogen karbonat dan sulfat dalam air panas, membantu pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu pH airnya mampu mensterilkan kulit.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>7. Efek relaksasi</b></div>Cobalah berdiri di bawah shower dan rasakan efeknya di tubuh. Pancuran air yang jatuh ke tubuh terasa seperti pijatan dan mampu menghilangkan rasa capek karena terasa seperti dipijat. Sejumlah pakar pengobatan alternatif mengatakan, bahwa bersentuhan dengan air mancur, berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sungai dan taman dengan banyak pancuran, akan memperoleh khasiat ion-ion negatif. Ion-ion negatif yang timbul karena butiran-butiran air yang berbenturan itu bisa meredakan rasa sakit, menetralkan racun, memerangi penyakit, serta membantu menyerap dan memanfaatkan oksigen. Ion negatif dalam aliran darah akan mempercepat pengiriman oksigen ke dalam sel dan jaringan.<br />
Bukan itu saja jika mengalami ketegangan otot dapat dilegakan dengan mandi air hangat bersuhu sekitar 37 derajat C. Selagi kaki terasa pegal kita sering dianjurkan untuk merendam kaki dengan air hangat dicampur sedikit garam. Nah, jika Ukhtiy punya shower di rumah cobalah mandi dan nikmati hasilnya. Oh ya, shower di rumah juga menghasilkan ion negatif.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>8. Menguruskan badan</b></div>Air putih juga bersifat menghilangkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan lebih cepat keluar lewat urine. Bagi yang ingin menguruskan badan pun, minum air hangat sebelum makan (sehingga merasa agak kenyang) merupakan satu cara untuk mengurangi jumlah makanan yang masuk. Apalagi air tidak mengandung kalori, gula, ataupun lemak. Namun yang terbaik adalah minum air putih pada suhu sedang, tidak terlalu panas, dan tidak terlalu dingin. Mau kurus?, minum air putih saja.<br />
<div style="color: #20124d;"><b>9. Tubuh lebih bugar</b></div>Khasiat air tak hanya untuk membersihkan tubuh saja tapi juga sebagai zat yang sangat diperlukan tubuh. Ukhtiy mungkin lebih dapat bertahan kekurangan makan beberapa hari ketimbang kurang air. Sebab, air merupakan bagian terbesar dalam komposisi tubuh manusia.<br />
Jumlah air yang menurun dalam tubuh, fungsi organ-organ tubuh juga akan menurun dan lebih mudah terganggu oleh bakteri, virus, dll. Namun, tubuh manusia mempunyai mekanisme dalam mempertahankan keseimbangan asupan air yang masuk dan yang dikeluarkan. Rasa haus pada setiap orang merupakan mekanisme normal dalam mempertahankan asupan air dalam tubuh. Air yang dibutuhkan tubuh kira-kira 2-2,5 l (8 – 10 gelas) per hari. Jumlah kebutuhan air ini sudah termasuk asupan air dari makanan (seperti dari kuah sup, soto, dll), minuman seperti susu, teh, kopi, sirup dll. Selain itu, asupan air juga diperoleh dari hasil metabolisme makanan yang dikonsumsi dan metabolisme jaringan di dalam tubuh.<br />
Nah, air juga dikeluarkan tubuh melalui air seni dan keringat. Jumlah air yang dikeluarkan tubuh melalui air seni sekitar 1 liter per hari. Kalau jumlah tinja yang dikeluarkan pada orang sehat sekitar 50 – 400 g/hari, kandungan aimya sekitar 60 – 90 % bobot tinja atau sekitar 50 – 60 ml air sehari.<br />
Sedangkan, air yang terbuang melalui keringat dan saluran napas dalam sehari maksimum 1 liter, tergantung suhu udara sekitar. Belum lagi faktor pengeluaran air melalui pernapasan. Seseorang yang mengalami demam, kandungan air dalam napasnya akan meningkat. Sebaliknya, jumlah air yang dihirup melalui napas berkurang akibat rendahnya kelembapan udara sekitamya.<br />
Tubuh akan menurun kondisinya bila kadar air menurun dan kita tidak segera memenuhi kebutuhan air tubuh tersebut. Kardiolog dari AS, Dr James M. Rippe memberi saran untuk minum air paling sedikit seliter lebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita. Pasalnya, kehilangan 4% cairan saja akan mengakibatkan penurunan kinerja kita sebanyak 22 %! Bisa dimengerti bila kehilangan 7%, kita akan mulai merasa lemah dan lesu.<br />
Asal tahu saja, aktivitas makin banyak maka makin banyak pula air yang terkuras dari tubuh. Untuk itu, pakar kesehatan mengingatkan agar jangan hanya minum bila terasa haus Kebiasaan banyak minum, apakah sedang haus atau tidak, merupakan kebiasaan sehat!<br />
Jika kuliah di ruang ber-AC, dianjurkan untuk minum lebih banyak karena udara yang dingin dan tubuh cepat mengalami dehidrasi. Banyak minum juga akan membantu kulit tidak cepat kering. Di ruang yang suhunya tidak tetap pun dianjurkan untuk membiasakan minum meski tidak terasa haus untuk menyeimbangkan suhu.<br />
Subhannalloh ternyata banyak ya, manfaatnya.Seperti Motto salah satu minuman prebiotik (tapi versi ini ada revisinya). Berapa gelas air putih yang Anda minum hari ini? Saya minum 4/5/6/7/8/9/10. Jawabannya silhkan Ukhtiy tentukan…4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-73492142267673551502011-04-02T02:26:00.000-07:002011-04-02T02:34:35.325-07:00KEGUNAAN BENDA ELASTIS SEHARI-HARI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFOxsYh1r_DQoP1xH4tI1kKCnNgebpqDbZn1HObAT9-5Z0O1TQo_PTCk1iuwi98d1Jq3UC4AL6bnsAio_3z1a9X26h92rsN3TssPLLePm_Ub6tG0zjL5b6ORBODyT24wZvG6TlHpKiK82U/s1600/s_574452_extension1_6099kn28621.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="157" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFOxsYh1r_DQoP1xH4tI1kKCnNgebpqDbZn1HObAT9-5Z0O1TQo_PTCk1iuwi98d1Jq3UC4AL6bnsAio_3z1a9X26h92rsN3TssPLLePm_Ub6tG0zjL5b6ORBODyT24wZvG6TlHpKiK82U/s200/s_574452_extension1_6099kn28621.jpg" width="200" /></a></div>Pernakah dirimu melihat alat yang tampak pada gambar ini ? <i>wah, hari gini belum </i>itu adalah gambar pegas. Nyamannya kehidupan kita tidak terlepas dari bantuan pegas, walaupun kadang tidak kita sadari. Ketika dirimu mengendarai sepeda motor atau berada dalam sebuah mobil yang sedang bergerak di jalan yang permukaannya tidak rata alias jalan berlubang, pegas membantu meredam kejutan sehingga dirimu merasa sangat nyaman berada dalam mobil atau ketika berada di atas sepeda motor. Apabila setiap kendaraan yang anda tumpangi tidak memiliki pegas, gurumuda yakin perjalanan anda akan sangat melelahkan, apalagi ketika menempuh perjalanan yang jauh. Ketika turun dari mobil langsung meringis kesakitan karena terserang encok dan pegal linu pegas tidak hanya dimanfaatkan di mobil atau sepeda motor, tetapi pada semua kendaraan yang selalu kita gunakan. Selengkapnya akan kita kupas tuntas pada akhir tulisan ini. Pegas merupakan salah satu contoh benda elastis. Contoh benda elastis lainnya adalah karet mainan<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj92V3VHiaT-T9G1PDirWsx53911HRIqnAIzERHX-5_EeUxLPe_SpOUqAnTgiojpuNk5Q0TDB1lgrvx6MGCmQ1Jq0pkzq_AY0Tu6F6YZXTmrlesvM3UJ8S-UW5_718ZJh7K9fXvVtHCUSxx/s1600/images1.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj92V3VHiaT-T9G1PDirWsx53911HRIqnAIzERHX-5_EeUxLPe_SpOUqAnTgiojpuNk5Q0TDB1lgrvx6MGCmQ1Jq0pkzq_AY0Tu6F6YZXTmrlesvM3UJ8S-UW5_718ZJh7K9fXvVtHCUSxx/s1600/images1.jpg" /></a>(<i>kalo karet pasti tahu</i> ). Btw, elastis itu apa ya ? terus apa hubungan antara elastis dan hukum Hooke ? Nah, sekarang bersiap-siaplah untuk melakukan pertempuran dengan ilmu fisika. Siapkanlah amunisi sebanyak-banyaknya; sapu tangan atau tisu untuk <i>ngelap</i> keringat, obak sakit kepala dkk… Selamat belajar ya, semoga dirimu memenangi pertempuran ini <br />
<br />
<div style="text-align: justify;">ELASTISITAS</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Ketika dirimu menarik karet mainan sampai batas tertentu, karet tersebut bertambah panjang. silahkan dicoba kalau tidak percaya. Jika tarikanmu dilepaskan, maka karet akan kembali ke panjang semula. Demikian juga ketika dirimu merentangkan pegas, pegas tersebut akan bertambah panjang. tetapi ketika dilepaskan, panjang pegas akan kembali seperti semula. Apabila di laboratorium sekolah anda terdapat pegas, silahkan melakukan pembuktian ini. Regangkan pegas tersebut dan ketika dilepaskan maka panjang pegas akan kembali seperti semula. Mengapa demikian ? hal itu disebabkan karena benda-benda tersebut memiliki sifat elastis. Elastis atau elastsisitas adalah kemampuan sebuah benda untuk kembali ke bentuk awalnya ketika gaya luar yang diberikan pada benda tersebut dihilangkan. Jika sebuah gaya diberikan pada sebuah benda yang elastis, maka bentuk benda tersebut berubah. Untuk pegas dan karet, yang dimaksudkan dengan perubahan bentuk adalah pertambahan panjang.</div><div style="text-align: justify;">Perlu anda ketahui bahwa gaya yang diberikan juga memiliki batas-batas tertentu. Sebuah karet bisa putus jika gaya tarik yang diberikan sangat besar, melawati batas elastisitasnya. Demikian juga sebuah pegas tidak akan kembali ke bentuk semula jika diregangkan dengan gaya yang sangat besar. Jadi benda-benda elastis tersebut memiliki batas elastisitas. Batas elastis itu apa ? lalu bagaimana kita bisa mengetahui hubungan antara besarnya gaya yang diberikan dan perubahan panjang minimum sebuah benda elastis agar benda tersebut bisa kembali ke bentuk semula ? untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita berkenalan dengan paman Hooke.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">HUKUM HOOKE</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b><i>Hukum Hooke pada Pegas</i></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKeQwts-2HNd2P-dpPpuquj7wiGYPTLKPCjrkte7PAfG1Uty_Xig4mHPfpGbkgl5hxmODN7gxHN4OfQhH3tl_yvPcGaCfJM74W6UZRsNRRGgMkLSNHb_QDr4LVfXOAqSyeR7hmJhdQIaPt/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-a.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div><div style="text-align: justify;">Misalnya kita tinjau pegas yang dipasang horisontal, di mana pada ujung pegas tersebut dikaitkan sebuah benda bermassa m. Massa benda kita abaikan, demikian juga dengan gaya gesekan, sehingga benda meluncur pada permukaan horisontal tanpa hambatan. Terlebih dahulu kita tetapkan arah positif ke kanan dan arah negatif ke kiri. Setiap pegas memiliki panjang alami, jika pada pegas tersebut tidak diberikan gaya. Pada kedaan ini, benda yang dikaitkan pada ujung pegas berada dalam posisi setimbang (lihat gambar a). Untuk semakin memudahkan pemahaman dirimu,sebaiknya dilakukan juga percobaan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKeQwts-2HNd2P-dpPpuquj7wiGYPTLKPCjrkte7PAfG1Uty_Xig4mHPfpGbkgl5hxmODN7gxHN4OfQhH3tl_yvPcGaCfJM74W6UZRsNRRGgMkLSNHb_QDr4LVfXOAqSyeR7hmJhdQIaPt/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-a.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="103" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKeQwts-2HNd2P-dpPpuquj7wiGYPTLKPCjrkte7PAfG1Uty_Xig4mHPfpGbkgl5hxmODN7gxHN4OfQhH3tl_yvPcGaCfJM74W6UZRsNRRGgMkLSNHb_QDr4LVfXOAqSyeR7hmJhdQIaPt/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-a.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLynIjkPF5QLVrE8KnJo7jMk2pTuqlh5a6O7eoNlcETXL7XXBP8EdhlCP8QN6E6LC9jw_5R6nLrMpBedtInnYIz8zMA66ZIopZ6yw1kF7R1sBTWEU7AaDv06ox_PJlf6Q_iniM_BOujpal/s1600/gc.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div>Apabila benda ditarik ke kanan sejauh +x (pegas diregangkan), pegas akan memberikan gaya pemulih pada benda tersebut yang arahnya ke kiri sehingga benda kembali ke posisi setimbangnya <i>(gambar b).</i><br />
<i> </i><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLynIjkPF5QLVrE8KnJo7jMk2pTuqlh5a6O7eoNlcETXL7XXBP8EdhlCP8QN6E6LC9jw_5R6nLrMpBedtInnYIz8zMA66ZIopZ6yw1kF7R1sBTWEU7AaDv06ox_PJlf6Q_iniM_BOujpal/s1600/gc.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLynIjkPF5QLVrE8KnJo7jMk2pTuqlh5a6O7eoNlcETXL7XXBP8EdhlCP8QN6E6LC9jw_5R6nLrMpBedtInnYIz8zMA66ZIopZ6yw1kF7R1sBTWEU7AaDv06ox_PJlf6Q_iniM_BOujpal/s320/gc.jpg" width="320" /></a><i> </i><br />
Sebaliknya, jika benda ditarik ke kiri sejauh -x, pegas juga memberikan gaya pemulih untuk mengembalikan benda tersebut ke kanan sehingga benda kembali ke posisi setimbang <i>(gambar c). </i><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8Ow91Wn2jM9jWkt-n1X6yIQNKwMZopaftdOkh2Zlx4WrIOHWM3Xe2HKDpycYax95PbV_O0HtH8ZOxPhX94aKd0YCJmDMRvd2yEszw7-xDhdyoWO3SpqDUQV42Fy_x6r_wGOhQl307ldFC/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-c.jpggv.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="167" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8Ow91Wn2jM9jWkt-n1X6yIQNKwMZopaftdOkh2Zlx4WrIOHWM3Xe2HKDpycYax95PbV_O0HtH8ZOxPhX94aKd0YCJmDMRvd2yEszw7-xDhdyoWO3SpqDUQV42Fy_x6r_wGOhQl307ldFC/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-c.jpggv.jpg" width="320" /> </a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div>Besar gaya pemulih F ternyata berbanding lurus dengan simpangan x dari pegas yang direntangkan atau ditekan dari posisi setimbang (posisi setimbang ketika x = 0). Secara matematis ditulis :<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrEUbq4nbhWjKltY9J7Ha-sHiO-W2nqtUsXga1BeOhczbbcMqnS9qGsWQrZ-p9oSnw5S11N1nfFFHPEe5pNbGVLS2z_KhXcM7YE1Tav_AK0ZdJOP39wnlo2qEmSV6dqzXDZ-sOvWsDf8C3/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-f.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrEUbq4nbhWjKltY9J7Ha-sHiO-W2nqtUsXga1BeOhczbbcMqnS9qGsWQrZ-p9oSnw5S11N1nfFFHPEe5pNbGVLS2z_KhXcM7YE1Tav_AK0ZdJOP39wnlo2qEmSV6dqzXDZ-sOvWsDf8C3/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-f.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCCqRVCV-ufbygyxTklB6GsryzlLtY_Be1rPkVGz8ARtR_HbwLEr2EDADovVb1vfBMUrteEbrzJBKumInChUfipiZnxU8HTmK6GJTTRbTWsNJkzoodrtWRg5z0MHgDbJ075J8ikPEfLSyI/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-d.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCCqRVCV-ufbygyxTklB6GsryzlLtY_Be1rPkVGz8ARtR_HbwLEr2EDADovVb1vfBMUrteEbrzJBKumInChUfipiZnxU8HTmK6GJTTRbTWsNJkzoodrtWRg5z0MHgDbJ075J8ikPEfLSyI/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-d.jpg" /></a></div><br />
Persamaan ini sering dikenal sebagai persamaan pegas dan merupakan hukum hooke. Hukum ini dicetuskan oleh paman Robert Hooke (1635-1703). k adalah konstanta dan x adalah simpangan. Tanda negatif menunjukkan bahwa gaya pemulih alias F mempunyai arah berlawanan dengan simpangan x. Ketika kita menarik pegas ke kanan maka x bernilai positif, tetapi arah F ke kiri (berlawanan arah dengan simpangan x). Sebaliknya jika pegas ditekan, x berarah ke kiri (negatif), sedangkan gaya F bekerja ke kanan. Jadi gaya F selalu bekeja berlawanan arah dengan arah simpangan x. k adalah konstanta pegas. Konstanta pegas berkaitan dengan elastisitas sebuah pegas. Semakin besar konstanta pegas (semakin kaku sebuah pegas), semakin besar gaya yang diperlukan untuk menekan atau meregangkan pegas. Sebaliknya semakin elastis sebuah pegas (semakin kecil konstanta pegas), semakin kecil gaya yang diperlukan untuk meregangkan pegas. Untuk meregangkan pegas sejauh x, kita akan memberikan gaya luar pada pegas, yang besarnya sama dengan F = +kx. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa x sebanding dengan gaya yang diberikan pada benda.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrEUbq4nbhWjKltY9J7Ha-sHiO-W2nqtUsXga1BeOhczbbcMqnS9qGsWQrZ-p9oSnw5S11N1nfFFHPEe5pNbGVLS2z_KhXcM7YE1Tav_AK0ZdJOP39wnlo2qEmSV6dqzXDZ-sOvWsDf8C3/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-f.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b><i>Hukum Hooke untuk benda non Pegas</i></b></div><div style="text-align: justify;">Hukum hooke ternyata berlaku juga untuk semua benda padat, dari besi sampai tulang tetapi hanya sampai pada batas-batas tertentu. Mari kita tinjau sebuah batang logam yang digantung vertikal, seperti yang tampak pada gambar di bawah.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLfWgsRXV_1I7ltg1omwP_HWZHhI5PPtImZLnoZRZNdxt4yjwFS3FdfMQL_Rip-btMChI1QZpct-bxJHtQ_cAGc8wOdNMO_cKXf7QmmR5hWLaOlweMZzvJixzFtFz2_j0MwC9h9YfRgJDd/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-e.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="175" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLfWgsRXV_1I7ltg1omwP_HWZHhI5PPtImZLnoZRZNdxt4yjwFS3FdfMQL_Rip-btMChI1QZpct-bxJHtQ_cAGc8wOdNMO_cKXf7QmmR5hWLaOlweMZzvJixzFtFz2_j0MwC9h9YfRgJDd/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-e.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Pada benda bekerja gaya berat <i>(berat = gaya gravitasi yang bekerja pada benda),</i> yang besarnya = mg dan arahnya menuju ke bawah <i>(tegak lurus permukaan bumi).</i> Akibat adanya gaya berat, batang logam tersebut bertambah panjang sejauh (<i>delta</i> L)</div><div style="text-align: justify;">Jika besar pertambahan panjang (<i>delta</i> L) lebih kecil dibandingkan dengan panjang batang logam, hasil eksperimen membuktikan bahwa pertambahan panjang (<i>delta</i> L) sebanding dengan gaya berat yang bekerja pada benda. Perbandingan ini dinyatakan dengan persamaan :</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrEUbq4nbhWjKltY9J7Ha-sHiO-W2nqtUsXga1BeOhczbbcMqnS9qGsWQrZ-p9oSnw5S11N1nfFFHPEe5pNbGVLS2z_KhXcM7YE1Tav_AK0ZdJOP39wnlo2qEmSV6dqzXDZ-sOvWsDf8C3/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-f.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrEUbq4nbhWjKltY9J7Ha-sHiO-W2nqtUsXga1BeOhczbbcMqnS9qGsWQrZ-p9oSnw5S11N1nfFFHPEe5pNbGVLS2z_KhXcM7YE1Tav_AK0ZdJOP39wnlo2qEmSV6dqzXDZ-sOvWsDf8C3/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-f.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Persamaan ini kadang disebut sebagai hukum Hooke. Kita juga bisa menggantikan gaya berat dengan gaya tarik, seandainya pada ujung batang logam tersebut tidak digantungkan beban.</div><div style="text-align: justify;">Besarnya gaya yang diberikan pada benda memiliki batas-batas tertentu. Jika gaya sangat besar maka regangan benda sangat besar sehingga akhirnya benda patah. Hubungan antara gaya dan pertambahan panjang (atau simpangan pada pegas) dinyatakan melalui grafik di bawah ini.</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"><span id="goog_1684764286"></span><span id="goog_1684764287"></span></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwZktSJY3v4dszVJO0AVPqvrUdk4iaoIUeGVI6evZQcbpiAjXx6oN6AKcV4brXDFXQsQDl_kzxdux9y-ZVCeONeVZdh4Y_u2yhyphenhyphenCR4LnGkXlirX27sUZ4AZ0OrBKXrTYQFaPxoTuGXO2xL/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-g.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="218" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwZktSJY3v4dszVJO0AVPqvrUdk4iaoIUeGVI6evZQcbpiAjXx6oN6AKcV4brXDFXQsQDl_kzxdux9y-ZVCeONeVZdh4Y_u2yhyphenhyphenCR4LnGkXlirX27sUZ4AZ0OrBKXrTYQFaPxoTuGXO2xL/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-g.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Jika sebuah benda diberikan gaya maka hukum Hooke hanya berlaku sepanjang daerah elastis sampai pada titik yang menunjukkan <i>batas hukum hooke</i>. Jika benda diberikan gaya hingga melewati <i>batas hukum hooke</i> dan mencapai batas elastisitas, maka panjang benda akan kembali seperti semula jika gaya yang diberikan tidak melewati <i>batas elastisitas</i>. tapi hukum Hooke tidak berlaku pada daerah antara <i>batas hukum hooke</i> dan <i>batas elastisitas</i>. Jika benda diberikan gaya yang sangat besar hingga melewati <i>batas elastisitas</i>, maka benda tersebut akan memasuki <i>daerah plastis</i> dan ketika gaya dihilangkan, panjang benda tidak akan kembali seperti semula; benda tersebut akan berubah bentuk secara tetap. Jika pertambahan panjang benda mencapai <i>titik patah</i>, maka benda tersebut akan patah.</div><div style="text-align: justify;">Berdasarkan persamaan hukum Hooke di atas, pertambahan panjang <i>(delta L)</i> suatu benda bergantung pada besarnya gaya yang diberikan (F) dan materi penyusun dan dimensi benda <i>(dinyatakan dalam konstanta k).</i> Benda yang dibentuk oleh materi yang berbeda akan memiliki pertambahan panjang yang berbeda walaupun diberikan gaya yang sama, misalnya tulang dan besi. Demikian juga, walaupun sebuah benda terbuat dari materi yang sama <i>(besi, misalnya), </i>tetapi memiliki panjang dan luas penampang yang berbeda maka benda tersebut akan mengalami pertambahan panjang yang berbeda sekalipun diberikan gaya yang sama. Jika kita membandingkan batang yang terbuat dari materi yang sama tetapi memiliki panjang dan luas penampang yang berbeda, ketika diberikan gaya yang sama, besar pertambahan panjang sebanding dengan panjang benda mula-mula dan berbanding terbalik dengan luas penampang. Makin panjang suatu benda, makin besar besar pertambahan panjangnya, sebaliknya semakin tebal benda, semakin kecil pertambahan panjangnya. Jika hubungan ini kita rumuskan secara matematis, maka akan diperoleh persamaan sebagai berikut :</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtp1n2hD1ciWPIuJMXty94xNquMY_R9zYPf34OdKvoBo8LdTQKwKPU-6_d7UPCRgqir9H1utxZ5nnunmEhsOyNdfagrJrA4Ag4PQ89f0XYXnGa-pw89n9hgITvGpHVrC4Ioa6BeNtrH5-w/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-h.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtp1n2hD1ciWPIuJMXty94xNquMY_R9zYPf34OdKvoBo8LdTQKwKPU-6_d7UPCRgqir9H1utxZ5nnunmEhsOyNdfagrJrA4Ag4PQ89f0XYXnGa-pw89n9hgITvGpHVrC4Ioa6BeNtrH5-w/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-h.jpg" /></a></div><br />
<div style="text-align: justify;"><br />
</div><br />
<br />
<div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Persamaan ini menyatakan hubungan antara pertambahan panjang <i>(delta L)</i> dengan gaya (F) dan konstanta (k). Materi penyusun dan dimensi benda dinyatakan dalam konstanta k.<i> </i>Untuk materi penyusun yang sama, besar pertambahan panjang <i>(delta L)</i> sebanding dengan panjang benda mula-mula <i>(L<sub>o</sub>)</i> dan berbanding terbalik dengan luas penampang <i>(A).</i> Kalau dirimu bingung dengan <i>panjang mula-mula</i> atau <i>luas penampang</i>, coba amati gambar di bawah ini terlebih dahulu.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLjFCdvOiv-ZmJ23UvAiMV1VQxf2QWz0fvxhNiPrIke7jonDVy007wB2rxZnUMgqschWlxyarVZoGNHx40rIPU7Yh0AzRxfLpVtc57FPPXEPi4-TfPVh-0feI3CUSjFSy30xO69DyD32vb/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-i.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="159" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLjFCdvOiv-ZmJ23UvAiMV1VQxf2QWz0fvxhNiPrIke7jonDVy007wB2rxZnUMgqschWlxyarVZoGNHx40rIPU7Yh0AzRxfLpVtc57FPPXEPi4-TfPVh-0feI3CUSjFSy30xO69DyD32vb/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-i.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><br />
<br />
<div style="text-align: justify;"><i>Dah paham </i>panjang mula-mula <i>(L<sub>o</sub>)</i> dan <i>luas penampang (A) </i>?<i>.</i>.. <i> </i>Lanjut ya …</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgypqnx34D_1F7NTcFdNSfhjlnx5ZyvvOcpnmoklQzkM90887BNpLdAb-CgO6Q5L2BnrBe-1romelfEDmqI6y1UiaxOJZpX5RLkaZe86f6tIS7Gp5id3r1p0psj5uUlim4XEXhqp6f9ZXEv/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-o.jpgm.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwXNX97FSLYN_dGoKr9hNqtgrXrcC0AAtgnuo0ri-o9uwOyyVmgrxHiFzxWRGkyo4ftykJkk5RevRgtf2EPFv3x2YMeGOHk_TpvuIu3Yx0oEPFifyBF8b_ufJ0LJX94oHO1knh1-bOmDLR/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-j.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="195" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwXNX97FSLYN_dGoKr9hNqtgrXrcC0AAtgnuo0ri-o9uwOyyVmgrxHiFzxWRGkyo4ftykJkk5RevRgtf2EPFv3x2YMeGOHk_TpvuIu3Yx0oEPFifyBF8b_ufJ0LJX94oHO1knh1-bOmDLR/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-j.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_KHas94OTpvrzFJ17GWnHOMMN-_cRDn4wmtKLwhNDAeEX-qDkRE-cTmXSxWHetBT0EhJS7vaopvDGKnjlNYGjZlAJPGklbzA6fapuf21TYhs0lfSX9Kvu2tjgboIzto8jWrwFuCLLgMRZ/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-k.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="171" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_KHas94OTpvrzFJ17GWnHOMMN-_cRDn4wmtKLwhNDAeEX-qDkRE-cTmXSxWHetBT0EhJS7vaopvDGKnjlNYGjZlAJPGklbzA6fapuf21TYhs0lfSX9Kvu2tjgboIzto8jWrwFuCLLgMRZ/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-k.jpg" width="320" /></a></div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgypqnx34D_1F7NTcFdNSfhjlnx5ZyvvOcpnmoklQzkM90887BNpLdAb-CgO6Q5L2BnrBe-1romelfEDmqI6y1UiaxOJZpX5RLkaZe86f6tIS7Gp5id3r1p0psj5uUlim4XEXhqp6f9ZXEv/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-o.jpgm.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a><br />
<br />
<div style="text-align: justify;">Besar E bergantung pada benda <i>(E merupakan sifat benda). </i>Secara matematis akan kita turunkan nanti… <i>tuh di bawah</i></div><div style="text-align: justify;">Pada persamaan ini tampak bahwa pertambahan panjang <i>(delta L)</i> sebanding dengan hasil kali <i>panjang benda mula-mula</i> (Lo) dan <i>Gaya </i>per<i> satuan Luas</i> (F/A).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><b><i>Tegangan</i></b></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Gaya per satuan Luas disebut juga sebagai tegangan. Secara matematis ditulis :</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNsoXjHulgB5JfGf-JDb0RzkpQIEF2I6k42B48yHyMTWDfgZ2hJrlGeLsmssrhwQ35eWLGLQnAVhl_zrnZrukfhFvZfewWojgFk1m7XfKXe_e86lXV_DxXeZ8ThlhtFTEX7Wd-msYKjUzh/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-l.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="83" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNsoXjHulgB5JfGf-JDb0RzkpQIEF2I6k42B48yHyMTWDfgZ2hJrlGeLsmssrhwQ35eWLGLQnAVhl_zrnZrukfhFvZfewWojgFk1m7XfKXe_e86lXV_DxXeZ8ThlhtFTEX7Wd-msYKjUzh/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-l.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Satuan tegangan adalah N/m<sup>2</sup> <i>(Newton per meter kuadrat)</i></div><div style="text-align: justify;"><b><i> </i></b></div><div style="text-align: justify;"><b><i>Regangan</i></b></div><div style="text-align: justify;">Regangan merupakan perbandingan antara <i>perubahan panjang</i> dengan <i>panjang awal</i>. Secara matematis ditulis :</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBqPflBLVmd9u4qTcnKy6IMDt2fQi3BNpy3dAR9w8sN7_oPWRdeMLWeUAApFzE0NUV58X-0Ue_XXvmO8QmRviEyEm0NROF47ymC-4WJY5lqowHjhGjOvN2SzStboVpK9SSl9yWC583Z7Nb/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-m.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="87" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBqPflBLVmd9u4qTcnKy6IMDt2fQi3BNpy3dAR9w8sN7_oPWRdeMLWeUAApFzE0NUV58X-0Ue_XXvmO8QmRviEyEm0NROF47ymC-4WJY5lqowHjhGjOvN2SzStboVpK9SSl9yWC583Z7Nb/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-m.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Karena L sama-sama merupakan dimensi panjang, maka regangan tidak mempunyai satuan <i>(regangan tidak mempunyai dimensi).</i></div><div style="text-align: justify;">Regangan merupakan ukuran perubahan bentuk benda dan merupakan tanggapan yang diberikan oleh benda terhadap tegangan yang diberikan. Jika hubungan antara tegangan dan regangan dirumuskan secara matematis, maka akan diperoleh persamaan berikut :</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhmQE37PWVEwhgEq3JjBl-eIK2cA-hkEgkVap57bv8LUbjRI0fMZl1CgAUbUJUzdOlLuquAcByVNHCUqmI1iVPNZcThOiJKAQ4kukP2Ksg1NSBR4uPLp-eIsdOzqr1uKstivwA9ixsObjjl/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="153" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhmQE37PWVEwhgEq3JjBl-eIK2cA-hkEgkVap57bv8LUbjRI0fMZl1CgAUbUJUzdOlLuquAcByVNHCUqmI1iVPNZcThOiJKAQ4kukP2Ksg1NSBR4uPLp-eIsdOzqr1uKstivwA9ixsObjjl/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-n.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHk2cpExYAlp_71YiC9DRXRekooMHG1-7-1P3S4DBhbU4XJRroKkYK0Uy6gDmo9y8sY7Oz5BSgCuPLOknwOcQWeeMdeI8gFxlRVxNnpkwkhJG0T6Olr7h4iabQV_Uwacrh6RcLZ6AARXTo/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-o.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="219" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHk2cpExYAlp_71YiC9DRXRekooMHG1-7-1P3S4DBhbU4XJRroKkYK0Uy6gDmo9y8sY7Oz5BSgCuPLOknwOcQWeeMdeI8gFxlRVxNnpkwkhJG0T6Olr7h4iabQV_Uwacrh6RcLZ6AARXTo/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-o.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Ini adalah persamaan matematis dari Modulus Elastis (E) alias modulus Young (Y). Jadi modulus elastis sebanding dengan <i>Tegangan</i> dan berbanding terbalik <i>Regangan.</i></div><div style="text-align: justify;"><b> </b></div><div style="text-align: justify;">Di bawah ini adalah daftar modulus elastis dari berbagai jenis benda padat</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVgfKHxYRSIB_Kf4tGaQJz38VJvwvsCAMRKAqSPOlo7Hn3WMTjjRLFrM5Y6pzBPibDMetT5y38MpZ0AihegBQKsJMg3eBacGPtKp361yz7uASHix45WCmRoJZ5Isn69KZJH3wVkhO9taIX/s1600/hukum-hooke-dan-elastisitas-p.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="289" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVgfKHxYRSIB_Kf4tGaQJz38VJvwvsCAMRKAqSPOlo7Hn3WMTjjRLFrM5Y6pzBPibDMetT5y38MpZ0AihegBQKsJMg3eBacGPtKp361yz7uASHix45WCmRoJZ5Isn69KZJH3wVkhO9taIX/s320/hukum-hooke-dan-elastisitas-p.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br />
<br />
<div style="text-align: justify;">Pada awal penjelasan mengenai hukum Hooke, gurumuda telah berjanji akan membahas mengenai aplikasi elastisitas dalam kehidupan sehari-hari. Nah, berikut ini beberapa penerapan elastisitas dalam kehidupan kita.</div><div style="text-align: justify;">Kita mulai dari teknologi yang sering kita gunakan, yaitu <strong>sepeda motor atau mobil.</strong></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbGrcuV6_bXc4uX9mCncFq1q4XS8VWOstG-ecQwidHGqfs7qnK4Ku424-HSziLe7gudVzwUT27OVWh86ZgQqgCy-aHbjWLBOZa6vu5yijqIX3dUMVfz1FEFAjjfhhEA-nuQ8yTAQDBhNT0/s1600/images9.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbGrcuV6_bXc4uX9mCncFq1q4XS8VWOstG-ecQwidHGqfs7qnK4Ku424-HSziLe7gudVzwUT27OVWh86ZgQqgCy-aHbjWLBOZa6vu5yijqIX3dUMVfz1FEFAjjfhhEA-nuQ8yTAQDBhNT0/s1600/images9.jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><strong> </strong>Gambar disamping ini adalah pegas yang digunakan sebagai peredam kejutan pada kendaraan sepeda motor. Istilah kerennya pegas digunakan pada sistem suspensi kendaraan bermotor. Tujuan adanya pegas ini adalah untuk meredam kejutan ketika sepeda motor yang dikendarai melewati permukaan jalan yang tidak rata. Ketika sepeda motor melewati jalan berlubang, gaya berat yang bekerja pada pengendara (dan gaya berat motor) akan menekan pegas sehingga pegas mengalami mampatan. Akibat sifat elastisitas yang dimilikinya, pegas meregang kembali setelah termapatkan. Perubahan panjang pegas ini menyebabkan pengendara merasakan ayunan. Dalam kondisi ini, pengendara merasa sangat nyaman ketika sedang mengendarai sepeda motor. <span id="more-2902"></span>Pegas yang digunakan pada sepeda motor atau kendaraan lainnya telah dirancang untuk mampu menahan gaya berat sampai batas tertentu. Jika gaya berat yang menekan pegas melewati batas elastisitasnya, maka lama kelamaan sifat elastisitas pegas akan hilang. Oleh karena itu saran dari gurumuda, agar pegas sepeda motor-mu <em>awet muda</em>, maka sebaiknya jangan ditumpangi lebih dari tiga orang. </div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCHde7L6dFftbmCOePVSFVXwaIT5aoHVjmiqJh0Eu2RrS1YxBKjDM6IEp9arYu19x-WYJoBHvSh232F78Ej2ZiylvFIMvwfjw_MfkBuRt1G3QGQWtoXcUU1RQhyphenhyphenJif-hk5ZpXo5PzysT_E/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a><a href="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/11/images.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" border="0" class="size-full
wp-image-2937 alignleft" height="120" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/11/images.jpg" title="per mobil" width="150" /></a>PERANCANG sepeda motor telah memperhitungkan beban maksimum yg dapat di atsi oleh Pegas bukan hanya digunakan pada sistem suspensi sepeda motor tetapi juga pada kendaraan lainnya, seperti mobil, kereta api, dkk. (gambar kiri – per mobil)</div><div style="text-align: justify;">Pada mobil, terdapat juga pegas pada setir kemudi (wah, gurumuda belum punya gambar ). Untuk menghindari benturan antara pengemudi dengan gagang setir, maka pada kolom setir diberi pegas. Berdasarkan hukum I Newton (Hukum Inersia), ketika tabrakan terjadi, pengemudi <em>(dan penumpang)</em> cenderung untuk terus bergerak lurus. Nah, ketika pengemudi bergerak maju, kolom setir tertekan sehingga pegas memendek dan bergeser miring. Dengan demikian, benturan antara dada pengemudi dan setir dapat dihindari.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong>Karet Ketapel</strong></div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="size-full wp-image-2909 alignleft" height="82" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/images2.jpg" title="images2" width="82" />Nah, contoh yang sangat sederhana dan mungkin sering anda temui adalah ketapel. <em>Gurumuda dari ndeso dan ketika masih sangat nakal seperti dirimu, ketapel adalah alat yang paling mujarab untuk membidik buah2an milik tetangga yang ranum dan mengundang selera. Sttt… jangan ditiru kalau dirimu tinggal di kota, kayanya tiap hari berurusan dengan game, ngenet, gamenet….gitu deh. ayo ngaku..</em>. paling ketapel juga ga tahu… hehe… piss.. lanjut. Ketika hendak <em>menembak</em> burung dengan ketapel misalnya, karet ketapel terlebih dahulu diregangkan (diberi gaya tarik). Akibat sifat elastisitasnya, panjang karet ketapelakan kembali seperti semula setelah gaya tarik dihilangkan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong>Kasur Pegas</strong></div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="size-full
wp-image-2915 alignleft" height="118" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/images6.jpg" title="elastisitas" width="96" />Contoh lain adalah kasur pegas. Ketika dirimu duduk atau tidur di atas kasur pegas, gaya beratmu menekan kasur. Karena mendapat tekanan maka pegas kasur termampatkan. Akibat sifat elastisitasnya, kasur pegas meregang kembali. Pegas akan meregang dan termampat, demikian seterusnya. Akibat adanya gaya gesekan maka suatu saat pegas berhenti bergerak. Dirimu yang berada di atas kasur merasa sangat empuk akibat regangan dan mampatan yang dialami oleh pegas kasur.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong>Dinamometer</strong></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="size-full wp-image-2933 alignleft" height="159" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/pegas.jpg" title="neraca pegas" width="223" />Pernahkah dirimu melihat dinamometer ? mudah-mudahan di laboratorium fisika sekolah anda ada. Dinamometer, sebagaimana tampak pada gambar di samping adalah alat pengukur gaya. Biasanya digunakan untuk menghitung besar gaya pada percobaan di laboratorium. Di dalam dinamometer terdapat pegas. Pegas tersebut akan meregang ketika dikenai gaya luar. Misalnya anda melakukan percobaan mengukur besar gaya gesekan. Ujung pegas anda kaitkan dengan sebuah benda bermassa. Ketika benda ditarik, maka pegas meregang. Regangan pegas tersebut menunjukkan ukuran gaya, di mana besar gaya ditunjukkan oleh jarum pada skala yang terdapat pada samping pegas.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong>Timbangan</strong></div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="size-full wp-image-2934
alignleft" height="100" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/images11.jpg" title="timbangan pegas" width="108" />Pernahkah anda mengukur berat badan ? timbangan yang anda gunakan untuk mengukur berat badan <em>(dalam fisika, berat yang dimaksudkan di sini adalah mas</em><img alt="" class="size-full wp-image-2935 alignright" height="114" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/images8.jpg" title="neraca pegas buah" width="89" /><em>sa)</em> juga memanfaatkan bantuan pegas. <em>Pegas lagi, pegas lagi…</em> hidup kita selalu ditemani oleh pegas. Neraca pegas yang digunakan untuk mengukur berat badan, terdapat juga neraca pegas yang lain (gambar kanan – neraca pegas buah)</div><div style="text-align: justify;">Masih ada contoh lain yang berkaian dengan elastisitas pegas. Pernah fitness ? bagi pria-pria perkasa yang terlihat macho dengan otot lengan yang kuat dan dada bidang , pasti pernah menggunakan alat tersebut. wah, ayo tebak… alat apakah itu ? alat tersebut terbuat dari pegas. Yang ini PR ya ? sekali-sekali gurumuda ngasih PR-<em>lah</em>…</div><div style="text-align: justify;"><em> </em></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong>Penerapan elastisitas benda padat pada konstruksi bangunan </strong></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><em>Ada yang bercita-cita menjadi arsitek atau ahli bangunan ?</em> pahami penjelasan ini secara baik ya, sebagai bekal di hari tua </div><div style="text-align: justify;">Pada pembahasan mengenai <em>tarikan, tekanan dan geseran</em>, kita telah belajar mengenai perubahan bentuk pada setiap benda padat akibat adanya <em>tegangan </em>yang dialami benda tersebut. Ketika sebuah benda diberikan gaya luar maka akan timbul <em>gaya dalam </em>alias <em>gaya internal</em> pada benda itu sendiri. Ini adalah gaya <em>tegangan </em>yang telah dijelaskan panjang lebar oleh gurumuda sebelumnya.</div><div style="text-align: justify;">Salah satu pemanfaatan sifat elastisitas benda padat dalam konstruksi bangunan adalah berkaitan dengan teknik memperluas ruangan. Berikut ini beberapa cara yang digunakan ahli bangunan dalam memperluas ruang sebuah bangunan <em>(rumah, dkk)</em>. Mari kita bahas satu persatu….</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><strong><em>Tiang dan Balok penyanggah pada pintu</em></strong></div><div style="text-align: justify;">Setiap rumah atau bangunan lainnya pasti memiliki pintu atau <em>penghubung </em>ruangan yang bentuknya seperti gambar di bawah. Kebanyakan bangunan menggunakan batu dan bata sebagai bahan dasar <em>(disertai campuran semen dan pasir).</em></div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="aligncenter
size-full wp-image-2930" height="136" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-01.jpg" title="penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-01" width="333" /></div><div style="text-align: justify;"><!--[if gte vml 1]> < ![endif]--></div><div style="text-align: justify;">Persoalannya, batu dan bata sangat lemah terhadap tarikan dan geseran walaupun kuat terhadap tekanan. Dirimu bisa membuktikan hal ini. Jika disekitar tempatmu terdapat batu dan bata, jika batu dan bata ditumpuk <em>(disusun secara vertikal)</em> dalam jumlah banyak, batu dan bata tidak mudah <em>patah</em> (bentuknya tetap seperti semula). Dalam hal ini batu dan bata sangat kuat terhadap tekanan. Tetapi jika batu dan bata mengalami <em>tegangan tarik</em> dan <em>tegangan geser</em>, batu dan bata mudah patah. Oleh karena itu digunakan balok untuk mengatasi masalah ini. Balok mampu mengatasi tegangan tarik, tegangan tekan dan tegangan geser. Jika anda amati balok penyanggah pada pintu rumah, tampak bahwa balok tersebut tidak berubah bentuk. Sebenarnya terdapat perubahan bentuk balok <em>(amati gambar di bawah),</em> hanya perubahannya sangat kecil sehingga tidak tampak ketika dilihat dari jauh. Bagian atas balok mengalami mampatan akibat adanya <em>tegangan tekan</em> yang disebabkan beban di atasnya<em> (batu dan bata dkk)</em>, sedangkan bagian bawah balok mengalami pertambahan panjang <em>(akibat tegangan tarik)</em>. Tegangan geser terjadi di dalam balok.</div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-2931" height="107" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-02.jpg" title="penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-02" width="333" /></div><div style="text-align: justify;"><!--[if gte vml 1]> < ![endif]--></div><div style="text-align: justify;"><strong><em> </em></strong></div><div style="text-align: justify;"><strong><em>Lengkungan setengah lingkaran</em></strong></div><div style="text-align: justify;">Pernahkah dirimu melihat pintu atau penhubung ruang sebuah bangunan seperti tampak pada gambar di bawah ? lengkungan setengah lingkaran ini pertama kali diperkenalkan oleh orang romawi. Apabila dirancang dengan baik maka batu-batu yang disusun melengkung mengalami <em>tegangan tekan</em> (batu-batu saling berdempetan) sehingga dapat menahan beban berat yang ada di atasnya. Ingat ya, batu sangat kuat terhadap tekanan.</div><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-2932" height="150" src="http://www.gurumuda.com/wp-content/uploads/2008/10/penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-03.jpg" title="penerapan-elastisitas-dalam-kehidupan-03" width="270" /></div><div style="text-align: justify;"><!--[if gte vml 1]> < ![endif]--></div><div style="text-align: justify;"><em>Sekian ya, kalo dirimu belum paham, coba baca kembali secara perlahan-lahan. Saran dari gurumuda, sebaiknya baca semua materi secara berurutan seperti yang telah gurumuda urutkan di bawah. </em><em>Alasannya, setiap konsep yang dijelaskan sebelumnya sangat penting untuk pembahasan berikutnya. Kalo dirimu belum pelajari pembahasan sebelumnya, ntar malah gak nyambung…..</em></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><br />
<div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><div style="text-align: justify;"></div><br />
<div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-77993619800437001902011-02-25T03:26:00.001-08:002011-02-25T03:36:33.845-08:00energi kinetik<div class="style11"><div class="style11" style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;">1.<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Buah durian tergantung pada tangkai pohonnya setinggi 8 meter, jika massa durian 2 kg dan percepatan gravitasi 10 N/kg, berapa energi potensial yang dimiliki durian tersebut ?</div><div class="style11" style="text-indent: 36pt;"><b>Penyelesaian :</b></div><div class="style11" style="margin-left: 36pt;">Diketahui :<br />
h = 8 meter<br />
m = 2 kg<br />
g = 10 N/kg<br />
Ditanyakan : Ep = ……… ?</div><div class="style11" style="margin-left: 36pt;">Jawab :<br />
E<sub>p</sub> = m.g.h<br />
E<sub>p</sub> = 2 kg. 10 N/kg. 8 m<br />
E<sub>p</sub> = 160 Nm<br />
E<sub>p</sub> = 160 J</div><br />
Sebuah mobil yang massanya 1000 kg bergerak dengan kecepatan 15 m/s. Berapa energi kinetik yang dimiliki mobil tersebut ?</div><div class="style11"><b>Penyelesaian :</b></div><div class="style11">Diketahui : <br />
m = 1000 kg<br />
v = 15 m/s<br />
Ditanyakan : Ek = ……… ?</div><div class="style11">Jawab : <br />
E<sub>k</sub> = ½ m.v<sup>2</sup><br />
E<sub>k</sub> = ½ 1000 kg.(15 m/s)<sup>2</sup><br />
E<sub>k</sub> = ½ 1000 kg.225 m<sup>2</sup>/s<sup>2</sup><br />
E<sub>k</sub> = 112500 kg m<sup>2</sup>/s<sup>2</sup></div><div class="style11">Jadi energi kinetik yang dimiliki oleh mobil tersebut adalah 112500 joule.<br />
</div><div class="MsoNormal"><br />
</div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-45168495739859200622011-02-17T03:57:00.000-08:002011-02-17T04:00:46.811-08:00kekekalan momentum,momentum dan impulskekekalan momentum <br />
1. Seorang anak naik skate board yang massanya 5 kg dengan kelajuan 5 m/s. Jika massa anak 25 kg, tentukan kecepatan skate board pada saat :<br />
a. anak melompat ke depan dengan kelajuan 2 m/s<br />
b. anak melompat ke belakang dengan kelajuan 2 m/s<br />
c. anak melompat ke samping dengan kelajuan 2 m/s<br />
Penyelesaian :<br />
Dik : ma = 25 kg<br />
va = 5 m/s<br />
ms = 5 kg<br />
vs = 5 m/s<br />
Dit : a) vs‘ = …..? va‘ = 2 m/s<br />
b) vs‘ = …..? va‘ = – 2 m/s<br />
c) vs‘ = …..? va‘ = 2 m/s, α = 90°<br />
Jwb : a) ma Va + ms Vs = ma Va‘ + ms Vs‘<br />
25 . 5 + 5 . 5 = 25 .2 + 5. Vs‘ <br />
125 + 25 = 50 + 5. Vs‘<br />
150 = 50 + 5. Vs‘<br />
150 - 50 = 5. Vs‘<br />
Vs‘ = 20 m/s<br />
b) ma Va + ms Vs = ma Va‘ + ms Vs‘<br />
25 . 5 + 5 . 5 = 25 .(-2) + 5. Vs‘ <br />
125 + 25 = - 50 + 5. Vs‘<br />
150 = - 50 + 5. Vs‘<br />
150 + 50 = 5. Vs‘<br />
Vs‘ = 40 m/s<br />
c) ma Va + ms Vs = ma Va‘ cos α + ms Vs‘<br />
25 . 5 + 5 . 5 = 25 .2 . cos 90°+ 5. Vs‘ <br />
125 + 25 = 0 + 5. Vs‘<br />
150 = 5. Vs‘<br />
150 = 5. Vs‘<br />
Vs‘ = 30 m/s<br />
<a name='more'></a><br />
2. Sebuah senapan massanya 2 kg menembakkan peluru yang massanya 2 gr dengan kelajuan 400 m/s, tentukan kecepatan senapan sesaat peluru lepas dari senapan !<br />
Penyelesaian :<br />
Dik : ms = 2 kg<br />
vs = 0 m/s<br />
mp = 2 g = 0,002 kg<br />
vp = 0 m/s<br />
vp‘ = 400 m/s<br />
Dit : vs‘ = …..? <br />
Jwb : ms Vs + mp Vp = ms Vs‘ + mp Vp‘<br />
2 . 0 + 0,002 . 0 = 2 . Vs‘ + 0,002 . 400<br />
0 + 0 = 2 . Vs‘ + 0,8<br />
- 2 . Vs‘ = 0,8<br />
Vs‘ = - 0,4 m/s<br />
Tanda (-) artinya senapan bergerak ke belakang<br />
3. Dua buah bola A dan B, massanya masing-masing 0,2 kg dan 0,4 kg kedua bola bergerak berlawanan arah dan segaris. Kedua bola bertumbukan, sesaat setelah tumbukan kelajuan bola A adalah 10 m/s berlawanan dengan arah semula. Kelajuan A dan B sebelum tumbukan masing-masing 80 m/s dan 12 m/s. Berapa kelajuan benda B sesudah tumbukan ?<br />
Penyelesaian :<br />
Dik : mA = 0,2 kg<br />
vA = 80 m/s<br />
mB = 0,4 kg<br />
vB = -12 m/s<br />
vA‘ = -10 m/s<br />
Dit : vB‘ = …..? <br />
Jwb : mA VA + mB VB = mA VA‘ + mB VB‘<br />
0,2 . 80 + 0,4 . (- 12) = 0,2 . (- 10) + 0,4 . VB‘<br />
16 - 4,8 = - 2 + 0,4 . VB‘<br />
11,2 + 2 = 0,4 . VB‘<br />
VB‘ = 13,2/0,4<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
1. Hitunglah besar momentum serangga yang massanya 22 gram yang tengah terbang <br />
dengan laju 80 m/s. <br />
2. Sebuah bola tenis bermassa 60 gram dipukul hingga mencapai kecepatan 144 km/jam, <br />
Hitunglah impuls bola tenis tersebut. <br />
3. Bola kasti bermassa 145 gram dilempar dengan kecepatan 39 m/s ternyata dapat dipukul <br />
balik hingga mencapai kecepatan 52 m/s. Hitunglah impuls yang terjadi pada bola kasti. <br />
1. Diketahui: <br />
massa(m) = 22 gram = 0,022 kg<br />
kecepatan(v) = 80 m/s<br />
momentum(p) = ...<br />
p= m.v<br />
= 0,022.80 <br />
= 1,76 kg m/s <br />
2. Diketahui: <br />
massa = 60 gram = 0,060 kg <br />
kecepatan(v) = 144 km/jam = 40 m/<br />
2. Diketahui: <br />
massa = 60 gram = 0,060 kg <br />
kecepatan(v) = 144 km/jam = 40 m/<br />
impuls(I) = ...<br />
I=perubahan momentum(p)<br />
p= m.v<br />
= 0,060.40 <br />
= 2,4 kg m/s <br />
I= 2,4 Ns <br />
3. Diketahui: <br />
massa = 145 gram = 0,145 kg <br />
kecepatan(v) = 39 m/s <br />
v’ = 52 m/s <br />
I = ...<br />
I= perubahan momentum(p)<br />
p1 = 0, 145.39<br />
= 5,655 m/s <br />
p2 = 0,145.52 <br />
= 7,54 m/s <br />
I = p2-p1<br />
= 7,54-5,655<br />
= 1,855 Ns4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-29886902697518986092011-02-11T16:02:00.001-08:002011-02-13T20:45:18.533-08:00membuat leyuot<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEgcDghe7IhA-xqS3b8k9hy0l8I8idYHcipZR7QL_fBzFaN3_b-AoIYH7PKHcK5WcB5Z-u8XYwxZQmHuu1blJ7RVSsINeqZaYuk3FhnlD2X5_bgym__QnXVyextjWEUDBJ-822itUILm7H/s1600/Untitled-1.jpg" imageanchor="1" style="clear:left; float:left;margin-right:1em; margin-bottom:1em"><img border="0" height="310" width="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEgcDghe7IhA-xqS3b8k9hy0l8I8idYHcipZR7QL_fBzFaN3_b-AoIYH7PKHcK5WcB5Z-u8XYwxZQmHuu1blJ7RVSsINeqZaYuk3FhnlD2X5_bgym__QnXVyextjWEUDBJ-822itUILm7H/s400/Untitled-1.jpg" /></a></div>4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-61759649514244627772011-02-11T05:42:00.000-08:002011-02-11T15:50:20.439-08:00MENENTUKAN NILAI A,B,C,D DAN E MENGGUNAKAN APLIKASI SEDERHANA MENGGUNAKAN VB6<link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:0 0 0 0 0 0 0 0 0 0;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style> <br />
<div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Langkah pertama<o:p></o:p></div><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 11pt;">Buka vb sampai muncul gambar tersebut dan pilih </span><b><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 12pt;">standard exe dan klik open </span></b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVNIvk6vhd1XgVBUY3JKzPCBNlP9O1uPtSjDdxennSK9GT6NyJPPY8ZzBRaZWHDYQl0-4ZlHGTFKfEHdj1j9yx_XDeimXQOg82z-b78w5frIGSmzaXSGin_-r5ZcPsr35-ZGL_Ti1XbkAh/s1600/Graphic2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="181" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVNIvk6vhd1XgVBUY3JKzPCBNlP9O1uPtSjDdxennSK9GT6NyJPPY8ZzBRaZWHDYQl0-4ZlHGTFKfEHdj1j9yx_XDeimXQOg82z-b78w5frIGSmzaXSGin_-r5ZcPsr35-ZGL_Ti1XbkAh/s320/Graphic2.jpg" width="320" /></a></div><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1107304683 0 0 159 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style><span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 11pt;">Dan ketika anda mengeklik open akan muncul gambar seperti di bawah ini</span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdDon1_g3PLg-mz-0_jpJVyekVCI9O_u9JzXO9j5AK68ehQScirgShYwJXisSt7SMS-zjPd4h_Iaoavsys95W65x5PbQYLe8wcvu4TAssQljYYsFK1lPXfELz_j-gLROO9bpoLgw3HKsXq/s1600/Graphic3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="187" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdDon1_g3PLg-mz-0_jpJVyekVCI9O_u9JzXO9j5AK68ehQScirgShYwJXisSt7SMS-zjPd4h_Iaoavsys95W65x5PbQYLe8wcvu4TAssQljYYsFK1lPXfELz_j-gLROO9bpoLgw3HKsXq/s320/Graphic3.jpg" width="320" /></a></div><br />
<a name='more'></a><br />
<br />
<link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1107304683 0 0 159 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style> <br />
<div class="MsoNormal">Langkah ke 2</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Pilih menu label pada menu tool box </div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">klik label dan drag pada jendela from </div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">klik frame dan drag pada jendela from</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">klik command botton drag pada jendela from</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">klik text dan drag pada jendela from </div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">ex=>untuk membuat text sebanyak 2x seprti gambar di bawah ini </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrwFMeae3wOdrFRWX1ZJCmY21yKYQNc7SUqcgCykt33raz3x6-rpXgTMZDEkdQZwy-xhKQrss13Zkgn2ihmW4VrKJeunT6wD2DIUB3BOHoI1D5nijbdZYsXETzE7mjJK-SsCcQpL-fMbmq/s1600/Graphic4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="171" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrwFMeae3wOdrFRWX1ZJCmY21yKYQNc7SUqcgCykt33raz3x6-rpXgTMZDEkdQZwy-xhKQrss13Zkgn2ihmW4VrKJeunT6wD2DIUB3BOHoI1D5nijbdZYsXETzE7mjJK-SsCcQpL-fMbmq/s320/Graphic4.jpg" width="320" /></a></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
<br />
</div><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style> <br />
<div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Langkah ke 3</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Membuat 2 command botton dengan cara mengeklik command botton di menu tooll box</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Seperti gambar di bawah ini</div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif5DVGfuQj0rTei9_GfeMjI65zFE3CJPtVPAOA7pt7gMoRVhFXYDvqD8fJhq3NLbvoaKBThHetQR0xFEhIYdYqz50LA7w86Y1mxtXcbkK6GX4HwlTLxS558ROHvQ2m7FFUwfQw-AsjyK_G/s1600/Graphic.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="167" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif5DVGfuQj0rTei9_GfeMjI65zFE3CJPtVPAOA7pt7gMoRVhFXYDvqD8fJhq3NLbvoaKBThHetQR0xFEhIYdYqz50LA7w86Y1mxtXcbkK6GX4HwlTLxS558ROHvQ2m7FFUwfQw-AsjyK_G/s320/Graphic.jpg" width="320" /></a> </div><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style> <br />
<div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Langkah ke 4</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Memodifikasi table-tabel tersebut </div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Memodifikasinya d menu properties dan pilih menu fount</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">di sebelah kiri form seprti gambar tersebut</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8PlYbx5CFF1yj06NtEaNuHGs457dyRDgWv1f58DpxMc5D69pmAcYdQXuNz6xcK-qPj7sdJF2c3Kn508dPSxG7kOxkFFq1l-LBC_JD8TgnuzyJhaaa-W0NN3MRBSsKb67ESYAe5j-DqhsQ/s1600/Graphic6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="172" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8PlYbx5CFF1yj06NtEaNuHGs457dyRDgWv1f58DpxMc5D69pmAcYdQXuNz6xcK-qPj7sdJF2c3Kn508dPSxG7kOxkFFq1l-LBC_JD8TgnuzyJhaaa-W0NN3MRBSsKb67ESYAe5j-DqhsQ/s320/Graphic6.jpg" width="320" /> </a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnw0IO70nA72nY3yHxIE9QmXXDNPGFiIPRdXofCm7VyyBiJEHAPYIqgr5UnGsRIpv1D7F-nuNoNLeP7adqcldqpNQK4VTrYkM1yWQgk_Hp2cwfELzId3u-AuJscEMlHIGSi4r3lIfTsEfG/s1600/Graphic5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="175" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnw0IO70nA72nY3yHxIE9QmXXDNPGFiIPRdXofCm7VyyBiJEHAPYIqgr5UnGsRIpv1D7F-nuNoNLeP7adqcldqpNQK4VTrYkM1yWQgk_Hp2cwfELzId3u-AuJscEMlHIGSi4r3lIfTsEfG/s320/Graphic5.jpg" width="320" /></a> </div> <link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml" rel="File-List"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx" rel="themeData"></link><link href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5Cwarnet%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml" rel="colorSchemeMapping"></link><style>
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:"Cambria Math";
panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;
mso-font-charset:1;
mso-generic-font-family:roman;
mso-font-format:other;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;}
@font-face
{font-family:Calibri;
panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-1610611985 1073750139 0 0 159 0;}
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-unhide:no;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
margin:0in;
margin-bottom:.0001pt;
text-align:center;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoChpDefault
{mso-style-type:export-only;
mso-default-props:yes;
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:Calibri;
mso-fareast-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
.MsoPapDefault
{mso-style-type:export-only;
text-align:center;}
@page Section1
{size:8.5in 11.0in;
margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;
mso-header-margin:.5in;
mso-footer-margin:.5in;
mso-paper-source:0;}
div.Section1
{page:Section1;}
-->
</style> <br />
<div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Setelah membuat objek sekarangt saya akan memberi tau pengkodeanya ini diya kodex <o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Di simak baik2 yooo plenddd…<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Cara masukan kodenya anda bisa ngeklik 2x pada tabel-tabelnya<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Private Sub Command1_Click()<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Text1.Text = ""<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Text2.Text = ""<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">End Sub<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Private Sub Command2_Click()<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">End<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">End Sub<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;"><br />
</div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Private Sub Command3_Click()<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Dim nilai As Integer<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Dim hasil As String<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">nilai = Text1.Text<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Select Case nilai<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Case 66 To 80<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">hasil = "A"<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Case 65 To 79<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">hasil = "B"<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Case 55 To 64<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">hasil = "C"<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Case 40 To 54<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">hasil = "D"<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Case 0 To 39<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">hasil = "E"<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">End Select<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">Text2.Text = hasil<o:p></o:p></div><div align="left" class="MsoNormal" style="text-align: left;">End Sub<o:p></o:p></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><o:p></o:p><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfvFIMsQpXJBg6l-jWeXPbcEuA01OF7IcaSRFNnQmN_sVPYWoHtNVJsXYOP3f4Vqo5LxnAxTXt-qBbBNyp9p2Ae3gAgg6MLuZ63_IhG0VuGqVTQNNctpqDQEZ2j6VRmPiEfwJT4xUaDjN2/s1600/Graphic7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfvFIMsQpXJBg6l-jWeXPbcEuA01OF7IcaSRFNnQmN_sVPYWoHtNVJsXYOP3f4Vqo5LxnAxTXt-qBbBNyp9p2Ae3gAgg6MLuZ63_IhG0VuGqVTQNNctpqDQEZ2j6VRmPiEfwJT4xUaDjN2/s320/Graphic7.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-3529260551426549302011-01-28T21:58:00.000-08:002011-01-30T20:04:56.364-08:00cara membuat aplikasi restaoran dengan vb<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUx8paS7POTXCJ0ilkw87sbtKgBa2WP5gqF718tsh04r8ChidW8fHT2OJIea1O8fLMfpJE4FiTG213ketkDnxsuo2HmO2nh3sAotUDWyfDWUHpU6ww9_udFuQ0bEIthz1cE1RvHwLLQ4yA/s1600/untitled.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUx8paS7POTXCJ0ilkw87sbtKgBa2WP5gqF718tsh04r8ChidW8fHT2OJIea1O8fLMfpJE4FiTG213ketkDnxsuo2HmO2nh3sAotUDWyfDWUHpU6ww9_udFuQ0bEIthz1cE1RvHwLLQ4yA/s400/untitled.bmp" width="400" /></a></div> Langkah pertama<br />
butlah frame dengan meng klik frame<br />
Lalu mengarahkan pointer ke arah lembar kerja VB<br />
Klik dan geser pointer sesuai dengan ukuran yang kita inginkan Seperti gmbar di atas<br />
Frame di atas dapat kita ubah dengan cara mengubah “caption” pada propertieses sesuai keinginan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZzNyjC8sSvhee2hBfJuTb_IetHkc7S_UVpEceMl1x7kCPGKK3sdV1gWabsPx5_dPrsv03fXBioQcOQSzYPS_JbgvCreOJk0r8bb1DLTHNZSuOWLfmUB8R1dTTrSZVmLLDiUeBSI67twez/s1600/e.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZzNyjC8sSvhee2hBfJuTb_IetHkc7S_UVpEceMl1x7kCPGKK3sdV1gWabsPx5_dPrsv03fXBioQcOQSzYPS_JbgvCreOJk0r8bb1DLTHNZSuOWLfmUB8R1dTTrSZVmLLDiUeBSI67twez/s400/e.bmp" width="400" /></a></div><br />
=>Langkah ke 2<br />
<br />
=>Setelah membuat frame ,buatlah options button <br />
=> caranya seperti lngkah pertama mengeklik options button dan menggeser pointer ke dalam frame<br />
=> option button tersebut dapat kita ubah dengan cara mengubah “caption” pada propertieses <br />
sesuai keinginan <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjV6MZ_vIvF8PasgjCDjyPUezlhplS1IEeSNWPWpOUsI4-fboP9ka2FPZ3xe1CtiGQ9ju5KqrWLGAbE6PukkxHBBUBoAnZxSptZbp7pwDaAEmN2V0SSADCyUlSDJaavaZ58Y9iZJlAKXxQA/s1600/a.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjV6MZ_vIvF8PasgjCDjyPUezlhplS1IEeSNWPWpOUsI4-fboP9ka2FPZ3xe1CtiGQ9ju5KqrWLGAbE6PukkxHBBUBoAnZxSptZbp7pwDaAEmN2V0SSADCyUlSDJaavaZ58Y9iZJlAKXxQA/s400/a.bmp" width="400" /></a></div><br />
Langkah ke3<br />
=>dan membuat label denagn cara me klik label di menu tool box<br />
=>lalu arahkan pointer pada lembar kerja <br />
=> dan anda bisa mengubah font-fontnya di properties<br />
<br />
Langkah ke 4 <br />
Mengubah nama-nama di masing-masing caption ,frame,label<br />
seperti gambar di bawah ini<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdq08PYRHze1NXLBm1OL3M0RF9qhG9_hN8jygkMwJB8q3FYnP8qoGx1_AK8HeP-ukITXbdqdENUOx1oq6Qp4FuOCAhCYIZ6NbnpD6ZxFMYNxn5XUEAaZFMC0xJmWpy3UQc_GQ-9Ch8WcWG/s1600/c.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdq08PYRHze1NXLBm1OL3M0RF9qhG9_hN8jygkMwJB8q3FYnP8qoGx1_AK8HeP-ukITXbdqdENUOx1oq6Qp4FuOCAhCYIZ6NbnpD6ZxFMYNxn5XUEAaZFMC0xJmWpy3UQc_GQ-9Ch8WcWG/s400/c.bmp" width="400" /></a></div><br />
Cara mengubah nama tersebut anda bisa mengubahnya di <br />
Menu properties <br />
<br />
Nah itu di atas cara membuat objeknya<br />
Sekarang saya akan member I tau cara kodingnya<br />
Begini<br />
<br />
“klik 2x pada option1-options6 nanti akan muncul gambar seprti d bawah ini<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiZYKJYFRgqpZhmqCO1h9iYtnOMR_21ITb0v1O-Ms4K55ExJub_AvLk2Yt0pntq4S9zaZ5C3fuKiGTdGdvGAUVpj-ErkHty8kDmck-Harph4lmoRiGMwuPw_1RgMAoL4mB61iTxhmmtDyG/s1600/b.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiZYKJYFRgqpZhmqCO1h9iYtnOMR_21ITb0v1O-Ms4K55ExJub_AvLk2Yt0pntq4S9zaZ5C3fuKiGTdGdvGAUVpj-ErkHty8kDmck-Harph4lmoRiGMwuPw_1RgMAoL4mB61iTxhmmtDyG/s400/b.bmp" width="400" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
Dan d lembar pengkodean<br />
itu anda bisa mengetik<br />
kode di bawah ini di masing-masing optsion<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Untuk option1<br />
<div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">(Label1.Caption = "8000"</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">MsgBox "lezat gurih dan nikmat")</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">Untuk option2</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">Label1.Caption = "5000"</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">MsgBox "yakin pasti akan membuat lidah anda bergoyang"</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">Untuk optios3</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">Label1.Caption = "6500"</div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;">MsgBox "hoottss bgts"</div><br />
Untuk optios4<br />
Label2.Caption = "3000"<br />
MsgBox "stelah minum pasti akan sperti hidup kembali"<br />
Untuk optios5<br />
Label2.Caption = "2500"<br />
MsgBox "anda akan terasa jozz"<br />
Untuk optios6<br />
Label2.Caption = "3500"<br />
MsgBox "seggerr bgts nee"<br />
Setelah anda memasukan kode tersebut anda coba jalankan(running)projek tersebut<br />
<br />
<br />
Dan akan muncul gambar sperti di bawah ini<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPVC5U7kEkAowSkoy9fkSsfq_wJixeecgXKVtQ9x5foCuW4tuKrShfgcCxs21tg3zA9-2Lw4IrAlIw3bRqX3spHcFhqAOoiqayu4DuZHMMvO6Dkcwm5ZRYDRArvhNrW4ynA3ADllgb3cdc/s1600/qtt.bmp" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="238" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPVC5U7kEkAowSkoy9fkSsfq_wJixeecgXKVtQ9x5foCuW4tuKrShfgcCxs21tg3zA9-2Lw4IrAlIw3bRqX3spHcFhqAOoiqayu4DuZHMMvO6Dkcwm5ZRYDRArvhNrW4ynA3ADllgb3cdc/s400/qtt.bmp" width="400" /></a></div><br />
Dan ketika anda mengeklik salah satu menu tersebut akan muncul msgboxnya dan harga makanan atau minuman seperti gambar yg di lingkari di samping<br />
<br />
Ex: warna ungu harga makanan<br />
: warna putih harga minuman<br />
:warna merah msbboxnya4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-55401263750459518602011-01-21T04:50:00.000-08:002011-01-30T19:53:15.172-08:00SIAP MENGHADAPI ULANGAN MATEMATIKAMenghadapi ulangan bisa jadi <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZ0laRDccZXEBMVhzSlvE6ZDlL0cNAHtAlQkkxeSn-umZ5qFU_9OSUzKDj_oSEGACPEY4dNTAhwHSQNe3mFTEakwpzUWAa5F49KjaBg0RoKOfN5iEgsonzGDQiIGlqLvZM8XH_klRBWlh1/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="191" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZ0laRDccZXEBMVhzSlvE6ZDlL0cNAHtAlQkkxeSn-umZ5qFU_9OSUzKDj_oSEGACPEY4dNTAhwHSQNe3mFTEakwpzUWAa5F49KjaBg0RoKOfN5iEgsonzGDQiIGlqLvZM8XH_klRBWlh1/s400/images.jpeg" width="264" /></a></div><br />
sebuah hal yang menyebalkan bagi seorang siswa. Namun, boleh dikatakan tidak ada asap kalau tidak ada api. Dalam hal ini maksudnya, tidak mungkin ulangan merupakan hal yang tidak disukai kalau siswa sebenarnya ada dalam keadaan siap menghadapinya.<br />
<br />
Lalu, mengapa siswa merasa tidak siap menghadapi ulangan? Ada beberapa faktor, diantaranya:<br />
<br />
* Siswa belum menyadari tugasnya sebagai seorang pelajar.<br />
* Merasa tidak menguasai bahan.<br />
* Tidak menjadikan ulangan sebagai alat untuk membuktikan kemampuan dirinya.<br />
* Malas mempersiapkan (belajar di rumah)<br />
* Malas berfikir.<br />
* Tidak siap menerima hasil ulangan yang jelek.<br />
<br />
Matematika, Menakutkan?!<br />
<br />
Pelajaran matematika masih sering menjadi pelajaran yang paling menakutkan di antara pelajaran-pelajaran lainnya. Sifatnya yang merupakan ilmu pasti membuat siswa merasa tidak ada pilihan dalam menjawab soal-soal ulangan melainkan harus benar-benar tepat menjawabnya.<br />
<br />
Pengoperasiannya pun tidak bisa seenaknya, tapi harus memakai rumus-rumus yang benar. Sangat berbeda dengan pelajaran sosial yang bisa diuraikan dengan panjang lebar dan jawabannya pun bisa berbeda-beda asal memiliki argumentasi yang kuat.<br />
<br />
<a name='more'></a>baca selengkapnya<br />
<br />
Bersahabat Dengan Matematika<br />
<br />
Ada beberapa saran bagi Anda, para siswa, supaya siap menghadapi ulangan matematika ini:<br />
<br />
* Buka pikiran Anda seluas-luasnya pada saat guru sedang menerangkan pelajaran. Katakan pada diri sendiri bahwa Anda sangat ingin tahu apa yang akan diterangkan oleh guru, walaupun pada saat itu sebenarnya Anda sangat malas sekali.<br />
* Bayangkan pada pikiran Anda, bahwa jika menerima ilmu baru maka otak akan terisi sesuatu yang berguna. Membuat Anda bertambah pintar, dan jauh dari kepikunan.<br />
* Tanya pada diri Anda, apakah Anda tahu intisari dari pelajaran itu?<br />
* Kalau tahu, hal apa saja yang Anda dapatkan dari pelajaran tersebut. Dan kalau tidak, jangan sungkan untuk menanyakan kepada guru. Guru akan senang sekali menjelaskan apabila murid berterus terang mengenai pelajaran yang tidak dimengertinya.<br />
* Pelajaran matematika adalah pelajaran yang baru bisa dimengerti kalau dipraktekkan dengan mengerjakan soal-soal. Maka, buktikan kemampuan otak Anda dengan mencoba mengerjakan soal-soal.<br />
* Ingat, pelajaran matematika adalah ilmu pasti. Jadi, sesulit apapun soal itu, pasti ada jawabannya. Kalau belum ketemu jawabannya pasti ada cara pengoperasiannya yang salah.<br />
* Malas berfikir adalah penyakit. Kalau Anda tetap memelihara penyakit tersebut, pada waktu yang tidak lama, akan bertambah parah yang berujung kepada kebodohan dan kepikunan. Akibatnya, Anda akan gampang ditipu dan dibodohi orang.<br />
* Malas menghapal rumus? Sebenarnya kalau rajin berlatih, otak akan membantu Anda menemukan rumus yang tepat pada saat diperlukan. Percayalah pada kemampuan otak Anda.<br />
* Sekarang banyak dijual poster-poster yang berisi tentang intisari suatu pelajaran termasuk rumus-rumus matematika. Menempel poster itu di dinding kamar Anda supaya selalu terlihat, bisa sangat membantu.<br />
* Malu sama teman karena Anda menjadi pintar? Nah, apakah mereka peduli kalau Anda sedang ada dalam masalah besar di kehidupan masa yang akan datang?<br />
<br />
Bagaimana? Siap sekarang menghadapi ulangan matematika? Tips di atas tentu bisa dipraktekkan pada mata pelajaran apapun. Kalau Anda sudah menganggap gampang pelajaran matematika, kenapa takut menghadapi pelajaran lainnya?4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-35442063947088637762011-01-16T22:01:00.000-08:002011-01-16T22:01:25.003-08:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-iuyu7BaKvLDZwKRj02_tsW4xHN3NFlwWChJZ1yJLhskwuYW0W63cCga6r4_Ucg66u5-YjFvev9Lrz1vkGn11z_tnwSe_L5GwHe9UDYcbbBRyIE17Kp_8-ZklMHcTXprRSuNxsXqD5jsI/s1600/12908_confused_desktop_computer_mascot_cartoon_character+copy.gif" imageanchor="1" style="margin-left:1em; margin-right:1em"><img border="0" height="320" width="306" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-iuyu7BaKvLDZwKRj02_tsW4xHN3NFlwWChJZ1yJLhskwuYW0W63cCga6r4_Ucg66u5-YjFvev9Lrz1vkGn11z_tnwSe_L5GwHe9UDYcbbBRyIE17Kp_8-ZklMHcTXprRSuNxsXqD5jsI/s320/12908_confused_desktop_computer_mascot_cartoon_character+copy.gif" /></a></div>algoritma merupakan struktur atau rangka dari program itu sendiri. adalah sekumpulan langkah-langkah yang sistematis dan terbatas yang dibuat untuk menyelesaikan suatu masalah. Algoritma dalam pengertian modern mempunyai kemiripan dengan istilah resep, proses, metode, prosedur. Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari kita juga menjalankan algoritma. Seperti mengikuti aturan resep suatu masakan atau menghitung matematika dengan menggunakan rumus, dsb.4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-75078456481000098372011-01-14T05:25:00.001-08:002011-01-16T22:06:08.194-08:00c++<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirD1lS2vV-Gbp5IWl5SJY0LSYSDUfFEsETxYLKKNvCaGIE5wnNEiqRQ9KdLB3DtvZmKSlDhF91h7vJX3RrzfFctWfVP1xSJTZgN3GjyfqDtqesqOWMm-tkFQkdBg7yXjhWHztoC4uM-loA/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear:left; float:left;margin-right:1em; margin-bottom:1em"><img border="0" height="243" width="207" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirD1lS2vV-Gbp5IWl5SJY0LSYSDUfFEsETxYLKKNvCaGIE5wnNEiqRQ9KdLB3DtvZmKSlDhF91h7vJX3RrzfFctWfVP1xSJTZgN3GjyfqDtqesqOWMm-tkFQkdBg7yXjhWHztoC4uM-loA/s400/images.jpeg" /></a></div><br />
C++ sendiri adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Kamu dapat mendownload DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki kompiler lain.<br />
<br />
Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground).<br />
Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat hendak mengkompilasi kode sumber data "source code" mempergunakan kompiler yang berbeda. Tutorial ini tidak terlepas dari masalah seperti itu.<br />
<br />
Bila anda belum mempunyai sebuah kompiler, disarankan agar anda segera memiliki sebuah kompiler. Sebuah kompiler sederhana sudah cukup untuk dipergunakan oleh anda dalam mengikuti tutorial ini.<br />
<br />
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header file4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-3964104362078062532011-01-14T05:16:00.000-08:002011-01-30T20:03:23.798-08:00visual basic<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2IKpkImu3pGrugWscVUzKA0i7qwWGc6nhxswOAb805uilRnsY47zzyYjt7SEnfWGESjyKGrZJRb5RZr4WndButt2InvLKUWmqHqaUyQOpZr-uMZm6Jym9iF_uV9abxSs6oK8Diz_8XENj/s1600/c098ace00f8856c9c9645b9dca9fc7be.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="350" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2IKpkImu3pGrugWscVUzKA0i7qwWGc6nhxswOAb805uilRnsY47zzyYjt7SEnfWGESjyKGrZJRb5RZr4WndButt2InvLKUWmqHqaUyQOpZr-uMZm6Jym9iF_uV9abxSs6oK8Diz_8XENj/s400/c098ace00f8856c9c9645b9dca9fc7be.jpg" width="350" /></a></div><br />
Visual Basic merupakan cara termudah dan tercepat untuk membuat aplikasi yang dijalankan di sistem operasi Microsoft Windows®. Apakah Anda seorang profesional atau pemula sekalipun di bidang pemrograman Windows, Visual Basic menyediakan kepada Anda sekumpulan perangkat untuk mempermudah dan menyederhanakan pengembangan aplikasi yang tangguh.<br />
Lalu apa sebenarnya definisi dari <b>Visual Basic</b> itu sendiri?<br />
<br />
<a name='more'></a>next...<br />
<br />
Kata <b>“Visual”</b> merujuk kepada metode yang digunakan untuk membuat antar muka yang bersifat grafis <i>Graphical User Interface</i> (GUI). Daripada menulis berbaris-baris kode untuk menjelaskan pemunculan dan lokasi dari suatu elemen di dalam antar muka, Anda dengan mudah dapat menambahkan object yang sebelumnya sudah dibangun ke dalam tempat dan posisi yang Anda inginkan di layar Anda. Jika Anda pernah menggunakan program untuk menggambar seperti <i>Paint</i>, maka Anda sebenarnya sudah memiliki keahlian uuntuk membuat sebuah antar muka pengguna secara efektif.<br />
Kata <b>“Basic”</b> merujuk kepada bahasa BASIC (Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code), sebuah bahasa yang digunakan oleh banyak programmer dibandingkan dengan bahasa lainnya dalam sejarah komputer. Visual Basic telah berubah dari bahasa asli BASIC dan sekarang memiliki ratusan pernyataan (statements), fungsi (functions), dan kata kunci (keywords), dan kebanyakan di antaranya terkait dengan antar muka grafis di Windows. Pengguna tingkat pemula sekalipun dapat membuat aplikasi dengan mempelajari hanya beberapa kata kunci, sementara kekuatan dari bahasanya membolehkan para pengguna tingkat professional mencapai apapun yang dapat dihasilkan dengan menggunakan bahasa pemrograman Windows lainnya.<br />
Bahasa pemrograman Visual Basic tidaklah hanya identik dengan Visual Basic saja. Sistem Pemrograman Visual Basic dalam bentuk Edisi Aplikasi, telah dimasukkan ke dalam Microsoft Excel, Microsoft Access, dan banyak aplikasi Windows lainnya juga menggunakan bahasa yang sama. Visual Basic Scripting Edition (VBScript) adalah sebuah bahasa skrip yang digunakan secara lebih umum dan merupakan bagian dari bahasa Visual Basic. Dengan mempelajari Visual Basic, maka Anda akan dibawa ke area-area yang telah disebutkan tadi.<br />
Apakah tujuan Anda untuk membuat sebuah utility sederhana untuk diri Anda sendiri atau untuk kelompok kerja Anda, sebuah sistem berskala perusahaan, atau bahkan aplikasi yang terdistribusi melalui Internet, Visual Basic memilik perangkat yang Anda butuhkan. <br />
Fitur <i>Data Access</i> membolehkan Anda untuk membuat database, aplikasi <i>front-end</i>, dan komponen di sisi server (<i>scalable server-side components</i>) untuk hampir semua format database yang terkenal, termasuk Microsoft SQL Server dan database level perusahaan lainnya.<br />
Teknologi ActiveX™ membolehkan Anda untuk menggunakan fungsionalitas yang disediakan oleh aplikasi-aplikasi lainnya, seperti pengolah kata Microsoft Word, Microsoft Excel spreadsheet, dan aplikasi Windows lainnya. Anda bahkan dapat mengotomatisasikan aplikasi-aplikasi dan objek-objek yang dibuat dengan menggunakan edisi Professional atau Enterprise Visual Basic.<br />
Kemampuan Internet membuatnya mudah menyediakan pengaksesan ke dokumen-dokumen atau file-file dan aplikasi-aplikasi melalui Internet atau intranet dari dalam aplikasi Anda, atau untuk membuat aplikasi Internet server.<br />
Aplikasi akhir Anda nantinya akan berbentuk sebuah file .exe yang menggunakan Visual Basic Virtual Machine dan dapat Anda distribusikan secara bebas.4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-27822301779416611402011-01-14T05:07:00.001-08:002011-01-16T22:14:06.242-08:00flow chart<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTm1aTicLQmEBAiAbRFUf4TTXIwcGkjXn2B-pEQI9bBQB8XTPJoJwmGmhDphOvF3k_tcrrGnaK5wG4t9wJK52RTCtJemyvFuWs1weo80sGFlFQJpRVjvcmjTya3VyCBSjjj1CCuGtmZCQs/s1600/seye.jpeg" imageanchor="1" style="clear:left; float:left;margin-right:1em; margin-bottom:1em"><img border="0" height="188" width="148" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTm1aTicLQmEBAiAbRFUf4TTXIwcGkjXn2B-pEQI9bBQB8XTPJoJwmGmhDphOvF3k_tcrrGnaK5wG4t9wJK52RTCtJemyvFuWs1weo80sGFlFQJpRVjvcmjTya3VyCBSjjj1CCuGtmZCQs/s400/seye.jpeg" /></a></div><br />
<a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=Diagram" style="color: blue;">Diagram</a> yang menunjukan alur <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=data" style="color: blue;">data</a> melalui <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=program" style="color: blue;">program</a> atau <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=system" style="color: blue;">sistem</a> penanganan <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=information" style="color: blue;">informasi</a> dan <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=operation" style="color: blue;">operasi</a>-operasi yang dikenakan pada data pada titik-titik yang penting di sepanjang jalur. Flowchart menggunakan anotasi dan lambang, misalnya segi empat, belah ketupat dan <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=oval" style="color: blue;">oval</a>, untuk menyatakan berbagai operasi. Garis dan ujung panah menghubungkan lambang-lambang tersebut untuk menunjukkan arah arus data dari satu titik ke titik lain. Sebagai diagram <a href="http://www.total.or.id/info.php?kk=graphic" style="color: blue;">grafis</a> yang menunjukkan program atau sistem lainnya, flowchart berguna sebagai sarana pembantu untuk menunjukkan bagaimana bekerjanya program yang diusulkan dan sebagai sarana untuk memahami operasi-operasi sebuah program.4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9130729891865218721.post-23936449401651050692011-01-14T04:50:00.001-08:002011-01-16T22:17:56.328-08:00pascal<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxlqTAgsWSNdSpG4CtkkpnK-kmnmHgEhXPzbsFJuLDh6QJtzRNuOurcyqNmu1p6wVustwvi-LV3vunohrRoZnpRwpu5p6SgyGirggDFDPPEQhOC03hwRXz8nqiF9MtxDGWGbgli02-y5rj/s1600/syuw.jpeg" imageanchor="1" style="clear:left; float:left;margin-right:1em; margin-bottom:1em"><img border="0" height="161" width="314" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxlqTAgsWSNdSpG4CtkkpnK-kmnmHgEhXPzbsFJuLDh6QJtzRNuOurcyqNmu1p6wVustwvi-LV3vunohrRoZnpRwpu5p6SgyGirggDFDPPEQhOC03hwRXz8nqiF9MtxDGWGbgli02-y5rj/s400/syuw.jpeg" /></a></div><br />
<b>Pascal</b> adalah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_pemrograman" title="Bahasa
pemrograman">bahasa pemrograman</a> yang pertama kali di buat oleh Profesor <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Niklaus_Wirth" title="Niklaus Wirth">Niklaus Wirth</a>, seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Matematikawan" title="Matematikawan">matematikawan</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Perancis" title="Perancis">Perancis</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Blaise_Pascal" title="Blaise
Pascal">Blaise Pascal</a>, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung, Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer" title="Komputer">komputer</a> kepada mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu.4_vin 4everhttp://www.blogger.com/profile/18141439890066154009noreply@blogger.com0